Salin Artikel

Saling Ejek di Facebook Berujung Perkelahian dengan Senjata Tajam, Netizen Asal Jember Ditangkap Polisi

Sebab pria tersebut melakukan penganiayaan dengan menggunakan senjata tajam samurai pada Faisal, warga Desa Lengkong Kecamatan Mumbulsari.

Bermula berseteru di Facebook

Saat itu, korban dan pelaku terlibat perselisihan di salah satu grup Facebook. Keduanya saling menjelekkan satu sama lain.

Korban yang tidak terima dengan perselisihan tersebut akhirnya mendatangi rumah tersangka di perumahan Pondok Gede Kecamatan Kaliwates pada 24 April 2021.

“Tersangka MY saat itu berada di rumahnya, lalu didatangi oleh korban,” kata Wakapolres Jember Kompol Kadek Ary Mahardika saat konferensi pers di Mapolres Jember Kamis (6/5/2021).

Tiba di rumah MY, korban langsung mengajak tersangka berkelahi. MY pun langsung marah, lalu keluar dari dalam rumahnya dengan membawa senjata berupa samurai.

Setelah cekcok terjadi, MY menggunakan senjata tajam tersebut secara membabi buta.

“Tak hanya korban yang kena, tersangka juga terluka karena menyerang secara membabi-buta,” terang dia.

Korban terluka cukup parah dibagian kepala karena terkena gagang samurai.

Kadek menjelaskan, motif penganiyaan tersebut dilatarbelakangi perselisihan dan saling menjelekkan di Facebook.

Korban merasa tersinggung dan tidak terima. Dia kemudian mendatangi rumah tersangka pukul 05.00 WIB hingga terjadi pertengkaran.

Akibat perbuatannya, tersangka MY terancam hukuman maksimal delapan tahun penjara. Dia disangkakan pasal 354 KUHP.

https://regional.kompas.com/read/2021/05/06/214010978/saling-ejek-di-facebook-berujung-perkelahian-dengan-senjata-tajam-netizen

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke