Salin Artikel

Respons Ganjar soal Kematian Covid-19 di Jateng Disebut Tertinggi dalam 3 Hari Berturut-turut

Informasi yang diunggah akun Instagram @pandemictalks menyampaikan data dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengungkap tingkat kematian harian di Jawa Tengah pada 26 April itu mencapai 53 kasus.

Angka ini dua kali lipat lebih banyak dari kasus kematian Covid-19 Jawa Timur yang mencapai 23 kasus.

Bahkan angka ini lebih banyak tiga kali lipat dari jumlah kematian Covid-19 di Jawa Barat yang mencapai 16 kasus.

Kemudian pada 27 April, jumlah kematian harian akibat Covid-19 di Jateng juga masih yang tertinggi dengan 41 kasus.

Sedangkan pada 28 April, kasus kematian harian di Jateng kembali naik di angka 57 kasus.

Sementara data dari situs resmi Pemprov Jateng di corona.jatengprov.go.id, total penambahan kasus kematian akibat Covid-19 di Jateng pada 29 April mencapai 35 kasus dan 30 April sebanyak 27 kasus.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyebut besarnya angka kasus kematian akibat Covid-19 di Jawa Tengah tersebut merupakan jumlah akumulatif.

Namun, dia sudah menerjunkan tim ahli untuk mengecek detail permasalahan terkait kasus kematian yang disebut teratas tiga hari berturut-turut.

"Akumulasi saja kalau hanya ukurannya tiga hari. Kita masih ngecek terus, maka kemarin tim ahli saya minta turun apa problem-nya? Apakah penyakitnya, apakah fasilitasnya, apakah dokternya. Ini mesti kerja bareng-bareng yang mengerti mereka di medis," kata Ganjar di kantornya, Jumat (30/4/2021).


Ganjar berulang kali mengingatkan bagi masyarakat yang memiliki riwayat penyakit penyerta untuk lebih waspada terhadap penularan Covid-19.

"Tapi sekali lagi buat warga yang memang punya komorbid mesti hati-hati sehingga angka kematian tidak tinggi. Jadi bukan hanya sekedar kita mengobati tapi masyarakat sendiri mesti menjaga. Sebab kalau yang punya komorbid darah tinggi, diabetes itu bahaya lho ya potensi kematiannya tinggi," tegasnya.

Ganjar tidak membantah jika kasus Covid-19 di wilayahnya terus mengalami peningkatan.

Saat menghadiri rapat koordinasi lintas sektoral di Mapolda Jateng, Kamis pagi, Ganjar mengaku kasus aktif Covid-19 di Jateng masih berada di bawah 7.000.

Data dari corona.jatengprov.go.id tercatat total jumlah kasus Covid-19 hingga saat ini mencapai 186.934.

Rinciannya, 6.261 kasus aktif, 168.863 sembuh, dan 11.820 meninggal dunia.

Untuk itu, pihaknya telah melakukan berbagai upaya guna menekan angka penularan Covid-19 dengan vaksinasi yang diprioritaskan bagi lansia.

"Maka kita mencegah terus vaksin yang tua, sudah senior itu didahulukan karena punya potensi, yang punya penyakit didahulukan. Itulah upaya-upaya kita," jelasnya.

https://regional.kompas.com/read/2021/04/30/163944678/respons-ganjar-soal-kematian-covid-19-di-jateng-disebut-tertinggi-dalam-3

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke