Salin Artikel

Tipu 13 Orang, Pasutri Purnawirawan TNI Raup Rp 1,1 M, Mengaku Bisa Loloskan Masuk TNI AU

KOMPAS.com-Sepasang suami istri, MWY dan IS, warga Desa Arang Limbong, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, MWY dan IS, diamankan polisi.

MWY dan IS yang merupakan purnawirawan TNI diduga melakukan penipuan dengan mengaku dapat memfasilitasi mereka yang tertarik masuk menjadi anggota TNI Angkatan Udara.

Enam bulan beraksi, ada 13 korban yang berhasil mereka kumpulkan. Para korban diminta menyetorkan uang sebesar Rp 80 juta. Menurut pelaku, uang itu akan digunakan untuk kebutuhan pelatihan dan pembinaan korban.

Total uang yang dikumpulkan pelaku mencapai Rp 1,1 miliar.

Kasat Reskrim Polres Kubu Raya AKP Sujatmiko mengatakan, uang yang disetorkan korban kepada pelaku digunakan untuk modal memberikan bimbingan kepada calon TNI.

"Awalnya memberikan bimbingan kepada calon-calon siswa, AD dan AU," ungkap AKP Sujatmiko, Selasa (27/4/2021) dalam tayangan KOMPAS TV.

Namun, akhirnya bukan hanya memberikan pelatihan atau bimbingan, para pelaku juga menjanjikan korban dapat lolos seleksi untuk masuk menjadi anggota TNI AU atau TNI AD tanpa tes.

"Bahkan ada yang tanpa tes yang dibilang sedang mengikuti pendidikan online," ujar AKP Sujatmiko.

AKP Sujatmiko mengabarkan dari total 13 orang korban, hingga kini baru 6 orang yang telah memberikan laporan ke Mapolres Kubu Raya.

MWY mengaku, dirinya pernah berhasil meloloskan satu orang. Dia mengaku uang yang didapatkan digunakan untuk kepentingan pribadi.

https://regional.kompas.com/read/2021/04/27/102450078/tipu-13-orang-pasutri-purnawirawan-tni-raup-rp-11-m-mengaku-bisa-loloskan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke