Salin Artikel

Fakta Baru, 2 Lubang Tambang Sedalam 2 Meter Ditemukan di Hutan Sakral Baduy

Lubang yang ditemukan Ditreskrimsus Polda Banten pada 14 April 2021 itu diduga masih baru.

"Itu (lubang tambang) masih baru, kedalaman sekitar dua meter-an dari permukaan," kata Joko saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (24/4/2021).

Joko pun memastikan, dua lubang tambang yang ditemukan berada di dalam kawasan hutan sakral Baduy. Seharusnya, tak boleh ada aktivitas penambangan di wilayah itu.

Sehingga, lanjut Joko, tim langsung melakukan pembongkaran tenda dan menutup lubang agar tidak ada aktivitas penambangan di lokasi itu.

"Dua lubang itu di gunung Liman itu, itu ada di gunung jauh dari permukiman warga juga," ujar Joko.

Ia menegaskan, aktivitas penambangan di Gunung Liman tak memiliki izin atau ilegal. Apalagi, lokasi tambang berada di tanah leluhur masyarakat adat Baduy yang tak boleh dirusak.

"Tentunya kalau ada aktivitas penambangan ini adalah bentuk pelanggaran hukum, yaitu penambangan ilegal. Dari lokasi pun daerah dilarang, tidak diperuntukan daerah pertambangan," jelasnya.

Sebelumnya, sebuah video viral memperlihatkan seorang pria warga Baduy Dalam menangis saat melihat kondisi hutan Gunung Liman dirusak oleh penambang emas liar.

Dalam video tersebut, ia menyampaikan permohonan kepada pemerintah.

"Kami mohon ke pemerintah, kami diamanatkan oleh leluhur supaya gunung jangan dihancurkan, lembah jangan dirusak, adat jangan diubah. Tapi sekarang terbukti Gunung Liman yang dirusak, minta tolong ke pemerintah," ucap seorang warga Baduy menggunakan bahasa lokal setempat.

https://regional.kompas.com/read/2021/04/24/173414578/fakta-baru-2-lubang-tambang-sedalam-2-meter-ditemukan-di-hutan-sakral-baduy

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke