Polisi Tilang Sopir Avanza yang Masuk Jalur Bus BST di Solo

SOLO, KOMPAS.com - Kasat Lantas Polresta Surakarta Kompol Adhytiawarman Gautama Putra mengatakan, pihaknya menilang sopir avanza yang masuk ke jalur bus Batik Solo Trans (BST) di Simpang 4 Jalan Slamet Riyadi, Solo, Jawa Tengah, Sabtu (17/4/2021).

Berdasarkan hasil pemeriksaan, kata dia, sopir avanza berinsial TGT telah melanggar Undang-Undang (UU) Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan dan UU No 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia.

"Kita lakukan penindakan tilang kepada saudara TGT," ungkap Adhytia kepada wartawan, Selasa (20/4/2021).

Adhytia mengatakan, kejadian bermula saat pengemudi Avanza AD 1961 MA dikemudikan TGT (56) melawan arus dari arah barat ke timur.

Karena traffic light di lokasi kejadian menyala merah akhirnya mobil Avanza tersebut berhenti.

Setelah traffic light menyala hijau, mobil Avanza belum sempat berjalan muncul BST dari arah timur ke barat.

Sehingga mobil Avanza tersebut tepat berada di depan bus BST dan terlihat adu banteng.

"Kemudian mobil avanza berjalan mundur agar bis dapat berjalan kembali," kata Adhytia.

Karena viral di medsos, pihaknya kemudian mencari identitas pengemudi mobil Avanza yang terlibat adu banteng dengan BST.

"Kita memanggil TGT dan TM serta S (driver BST) untuk dimintai keterangan," kata dia.

Sebelumnya, sebuah video menayangkan mobil Toyota Avanza silver terlihat adu banteng dengan bus Batik Solo Trans (BST) viral di media sosial (medsos).

Video tersebut diunggah akun Instagram @visitsurakarta pada dua hari lalu.

Hingga Selasa (20/4/2021), video itu sudah ditonton sebanyak 39.555 orang dengan 107 kolom komentar.

Avanza tersebut masuk ke jalur BST di Simpang 4 Jalan Slamet Riyadi tepatnya barat Simpang 4 Nonongan, Kecamatan Serengan, Sabtu (17/4/2021) sekitar pukul 15.00 WIB.