Salin Artikel

Kemenag Solo Izinkan Pelaksanaan Shalat Idul Fitri di Masjid dan Lapangan

SOLO, KOMPAS.com - Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Surakarta memperbolehkan warga melaksanakan shalat Idul Fitri 2021 di masjid maupun lapangan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes).

Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Surakarta Hidayat Maskur mengatakan, dalam pelaksanaan shalat Idul Fitri 2021 tidak boleh menggabungkan antarmasjid menjadi satu di tempat terbuka.

Namun, masjid maupun tanah lapang tersebut hanya dipakai shalat Idul Fitri oleh warga sekitar dan tidak boleh mengundang imam dan khatib dari luar.

"Sesuai dengan apa yang sudah dilaksanakan sekarang untuk pelaksanaan shalat tarawih itu silakan dijadikan untuk pelaksanaan shalat Idul Fitri dengan tidak mengundang imam dan khatib dari luar," kata Hidayat di Solo, Jawa Tengah, Senin (19/4/2021).

Tidak diperbolehkannya mengundang imam dan khatib dari luar adalah sebagai antisipasi penularan Covid-19.

Sebab, Lebaran tahun ini masih dalam situasi pandemi wabah Covid-19. Sehingga protokol kesehatan tetap harus dilaksanakan secara ketat.

"Jangan digabung-gabungkan seperti tahun-tahun sebelumnya. Jadi ada beberapa masjid kemudian mendirikan dalam satu tempat terbuka tidak," terang dia.

"Artinya, jangan menggabungkan ketika nanti orang di Kotabarat contohnya ya hanya lingkungan Kotabarat saja. Jangan terus menggabungkan dengan wilayah lain. Hanya warga sekitar saja. Melaksanakan di tempat lapang boleh," sambung dia.

Apabila di masjid maupun tanah lapang tidak memungkinkan, kata Hidayat bisa menggunakan jalan raya sebagai tempat pelaksanaan shalat Idul Fitri.

"Kalau memungkinkan dan tidak mengganggu jalan raya boleh juga dilaksanakan shalat Idul Fitri. Mungkin di tempat sekolah bisa. Semakin banyak tempat semakin baik," ungkap dia.

Selama pelaksanaan, katanya akan ada petugas dari Satgas Covid-19 yang mengawasi dan memantau prokes.

Warga yang melaksanakan shalat Idul Fitri akan dicek suhu tubuhnya, memakai masker dan mencuci tangan dengan sabun atau pakai hand sanitizer.

"Kita akan koordinasi dengan beberapa penyuluh kita. Mereka kita turunkan untuk sosialisasi," kata Hidayat.

https://regional.kompas.com/read/2021/04/19/164008378/kemenag-solo-izinkan-pelaksanaan-shalat-idul-fitri-di-masjid-dan-lapangan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke