Saat pertama kali ditemukan terdapat beberapa pakaian yang hendak dicuci di samping jenazah korban.
"Benar ada penemuan jasad ibu hamil. Dia tenggelam di kolam ikan warga saat dia mencuci pakaian," jelas Kepala Polsek Cibeureum AKP Suyitno di lokasi kejadian, Rabu siang.
Suyitno menambahkan, sesuai keterangan saksi-saksi diduga korban meninggal akibat terpeleset ke kolam ikan saat mencuci pakaian ditambah penyakit bawaannya kambuh.
Kolam ikan itu memiliki kedalaman sekitar 70 sentimeter dan diduga korban tak bisa berenang dan sedang dalam kondisi hamil tua.
Korban yang bekerja di sebuah pabrik pembuat pakaian di Awipari, Cibeureum, Kota Tasikmalaya, diketahui memiliki penyakit bawaan, yakni epilepsi atau ayan.
Menurut Suyitno, penyakit korban juga pernah kambuh di kolam ikan yang sama, namun bisa diselamatkan karena saat itu banyak warga yang melihat.
"Tapi saat itu banyak warga di lokasi. Jadi nyawa korban tertolong dan dapat selamat. Waktu itu juga tenggelam tapi ketahuan warga dan cepat ditolong," ujar dia.
Dia menambahkan, namun dalam kejadian kali ini nyawa korban tak tertolong karena mencuci pakaian di lokasi tersebut sendirian.
"Kalau kejadian ini korban berangkat mencuci pakaian jam 07.00 WIB. Diketahui saksi jam 09.00 WIB sudah dalam keadaan meninggal dunia," tambahnya.
Sampai sekarang pihak keluarga korban telah menerima kejadian itu sebagai musibah.
Korban pun langsung dimakamkan oleh keluarganya di lokasi pemakaman umum lingkungan tak jauh dari rumahnya.
https://regional.kompas.com/read/2021/04/14/144426178/perempuan-hamil-tua-ditemukan-tewas-mengambang-di-kolam-ikan
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & Ketentuan