Salin Artikel

Dijenguk Banyak Orang di Rumah, Bayi Baru Lahir Positif Covid-19, Demam Tinggi dan Sesak Napas

Bukan hanya sang bayi, ibunya pun juga positif terinfeksi Covid-19.

Diduga, bayi tersebut tertular Covid-19 gara-gara banyak orang menjenguk saat dipulangkan ke rumahnya di Kelurahan Randugunting, Kecamatan Tegal Selatan.

"Kemungkinan di rumah. Karena kan banyak yang jenguk saat di rumahnya," ungkap Kepala Dinas Kesehatan Kota Tegal dr Sri Prima Indraswari, Senin (12/4/2021).

Prima menduga, ada pembesuk yang kurang disiplin menjaga protokol kesehatan saat pandemi.

"Di situlah pentingnya menjaga protokol pencegahan Covid-19," katanya.

Berselang dua hari kemudian atau tanggal 7 April 2021, bayi itu pulang ke rumah.

Setelah dibawa kembali ke rumah, ibu dan bayi itu didatangi oleh banyak orang yang ingin membesuk.

Kemudian pada tanggal 8 April 2021, bayi berusia tersebut mengalami gejala yang mengarah ke Covid-19.

"Tanggal 8 demam terus di bawa ke rumah sakit lagi," papar Prima.

Prima menuturkan, bayi tersebut mengalami demam tubuh mencapai 39,5 derajat celcius.

Tak hanya itu, sang bayi juga mengalami sesak napas.

Tim medis melakukan tes Covid-19. Hasilnya, bayi berusia beberapa hari dan ibunya terkonfirmasi positif Covid-19.

Namun, ibu bayi tidak mengalami gejala.

"Namun hasil swab PCR ayahnya dan kontak erat lainnya belum keluar," tutur dia.

Bayi tersebut dan ibunya kini mendapatkan perawatan di rumah sakit yang sama.

"Bayi sekarang berada di ruang isolasi dengan keadaan yang membaik, suhu tubuh sudah turun menjadi 36 derajat," tutur Prima.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Tegal, Tresno Setiadi | Khairina)

https://regional.kompas.com/read/2021/04/13/041654778/dijenguk-banyak-orang-di-rumah-bayi-baru-lahir-positif-covid-19-demam

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke