Salin Artikel

Jokowi Kirimkan Uang ke Istri Terduga Teroris di Sukabumi, Ini Faktanya

KOMPAS.com - Pasca-serangan bom bunuh diri di depan Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan, pada Minggu (28/3/2021) pagi, Densus 88 Antiteror menangkap seorang terduga teroris berinisial BS di Jakarta, Senin (29/3/2021).

Senin sore, rumah BS yang ada di Kampung Limbangan, Desa Cibodas, Kecamatan Bojonggenteng, Kabupaten Sukabumi digeledah polisi.

Rumah itu ditinggali istri BS, yakni S (25) dan anaknya yang masih berusia tiga bulan serta ayah mertua BS.

Usai penangkapan itu, S pun kebingunggan untuk membayar utang bank sebesar Rp 1,5 juta per bulan.

Tak hanya itu, ia juga kini harus berjuang sendiri untuk menafkahi bayinya yang baru berusai tiga bulan.

S bahkan berniat akan mencari pekerjaan untuk memenuhi kebutuhan hidup diri dan bayinya.

Namun, tanpa diduga S, pada Sabtu (3/4/2021) ia mendapat bantuan uang tunai dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Bantuan dari Jokowi diserahkan langsung oleh Kapolres Sukabumi AKBP Lukman Syarif di rumah kontrakan S.

Berikut faktanya yang Kompas.com rangkum:

Lukman mengatakan, bantuan yang diberikan Presiden Jokowi berawal dari adanya pemberitaan di media online mengenai keluhan S, usai suaminya ditangkap Densus 88 Antiteror.

Setelah penangkapan itu, S harus menangung beban hidup dan membayar cicilan bank setiap bulan sebesar Rp 1,5 juta.

"Berita media online ini dibaca langsung Pak Presiden Jokowi," kata Lukman dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Sabtu.

 

Kata Lukman, bantuan yang diberikan Presiden Jokowi ke istri terduga teroris di Sukabumi murni bantuan. 

Masih dikatakan Lukman, dalam penyerahan bantuan itu, pihaknya mendapat kepercayaan melalui staf kepresidenan untuk menyampaikan bantuan kepada S.

"Ini murni bantuan dan tidak ada maksud lain," ujarnya.

 

Sementara itu, Paur Humas Polres Sukabumi Ipda Aah Saepul Rohman mengatakan, bantuan yang diberikan Presiden Jokowi kepada S berupa uang tunai.

Bantuan itu, lanjut Aah, diberikan oleh Polres Sukabumi melalui Kapolres Sukabumi dari staf Kepresidenan.

"Amanah atau bantuan ini berupa santunan kepada istri terduga teroris berupa uang tunai," kata Aah dikutip dari Tribunnews.com.

"SA istri terduga teroris merasa senang karena keluhan dirinya yang dimuat oleh salah satu media online direspons baik sama Presiden Joko Widodo, hingga beban keluarga sangat berkurang," lanjutnya.

 

Sementara itu, S, istri terduga teroris asal Sukabumi berterima kasih kepada Presiden Jokowi atas bantuan uang tunai yang telah diberikan kepada dirinya.

Ia pun mengaku senang dengan bantuan tersebut dan akan digunakan untuk kebutuhan hidup dan biaya anaknya.

"Terima kasih ke bapak Presiden sudah memberikan bantuan kepada keluarga saya. Saya senang, (bantuan) untuk membiayai anak," ujarnya kepada wartawan, dikutip dari Tribunnews, Sabtu.

 

Sumber:Kompas.com (Penulis Kontributor Sukabumi, Budiyanto | Editor David Oliver Purba)Tribunnews.com


Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Jokowi Kirim Utusan, Antarkan Uang untuk Istri Terduga Teroris di Sukabumi yang Terlilit Utang

https://regional.kompas.com/read/2021/04/04/113551278/jokowi-kirimkan-uang-ke-istri-terduga-teroris-di-sukabumi-ini-faktanya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke