Salin Artikel

Klaster SMA 1 Sumbar Membengkak, Pasien Covid-19 Bertambah 18 Jadi Total 61 Orang

"Tadi malam saya mendapat laporan kalau positif Covid-19 di SMA 1 Sumatera Barat sebanyak 18 orang lagi. Ini sudah menjadi klaster, " ujar Kepala Dinas Kesehatan Padang Panjang Nuryanuwar, Rabu (31/3/2021) melalui telepon.

Lebih jauh Nuryanuwar, pihak dinas kesehatan Padang Panjang terus melakukan pelacakan dan penelusuran kepada orang yang pernah kontak dengan siswa positif Covid-19.

"Kita sudah melakukan tes swab kepada 300 orang lebih siswa dan guru di SMA 1 Sumatera Barat tersebut," ujarnya.

Berawal dari 1 siswa asrama kehilangan indra penciuman

Sebelumnya diberitakan sebanyak 43 siswa SMA 1 Sumatera Barat positif Covid-19

"Awalnya ada satu siswa di asrama SMA 1 Sumatera Barat yang kehilangan indra penciuman. Kemudian dilakukan tes swab ke puskesmas terdekat. Hasil tes swab nya positif Covid-19, " ujar Kepala Dinas Kesehatan Padang Panjang, Nuryanuwar, Sabtu (27/3/2021) melalui telepon.

Lebih jauh dikatakan Nuryanuwar, kemudian dilakukan pelacakan dengan siapa siswa tersebut kontak erat.

"Dari hasil pelacakan, ditemukan enam orang, dan kemudian kami lakukan tes swab dan hasilnya keenam siswa itu positif Covid-19, " ujarnya.

Kemudian kata Nuryanuwar, dilakukan tes swab terhadap 125 orang di sekolah SMA 1 Sumatera Barat dengan hasil 36 orang positif Covid-19.

"Hasil tes swabnya keluar Jumat sore kemarin, " paparnya.


Isolasi mandiri di asrama

Para siswa yang positif Covid-19 saat ini menjalani isolasi mandiri dengan ketat di asrama sekolah.

"Siswa yang positif Covid-19 itu tanpa gejala. Kita menyarankan siswa yang tidak positif Covid-19 untuk di pulangkan ke daerah asalnya. Agar kasus positif Covid-19 ini tidak semakin membesar, " paparnya.

Nuryanuwar meminta para siswa dan guru menerapkan protokol kesehatan (prokes) dengan ketat.

"Tetap menjaga jarak, karena kita tidak mengetahui kondisi orang lain, kemudian kalau terpaksa kalau berdekatan dengan orang lain, gunakan masker. Kemudian harus rutin mencuci tangan, sebab kita tidak mengetahui benda apa yang dipegang apakah bersih atau tidak, " katanya.

https://regional.kompas.com/read/2021/04/01/094212078/klaster-sma-1-sumbar-membengkak-pasien-covid-19-bertambah-18-jadi-total-61

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke