Salin Artikel

Pemudik dari Luar Palembang Mulai Curi "Start" Mudik Lebaran

Kepala Terminal Alang-Alang Lebar Palembang Elba Iskandar mengatakan ada peningkatan pemudik yang tiba ke Palembang dalam beberapa hari terakhir. Hal tersebut terlihat dari banyaknya jumlah bus yang datang dari luar kota.

Sebelum adanya rencana soal larangan mudik, hanya ada tiga unit bus luar kota yang masuk ke terminal Alang-Alang Palembang. Namun, dalam beberapa hari belakangan jumlahnya sudah mencapai 10 unit bus dalam sehari.

"Banyaknya bus luar kota yang masuk ke Palembang setelah rencana untuk adanya larangan mudik. Sehingga banyak yang pulang duluan sebelum ada surat edaran," kata Elba dihubungi melalui telepon, Selasa (30/3/2021).

Elba menjelaskan, pihaknya saat ini belum menerima surat edaran dari Kementerian Perhubungan terkait larangan mudik. Sehingga, ia tak bisa melarang siapapun yang masuk ke Palembang.

"Kami hanya minta selalu mematuhi protokol kesehatan. Jika sudah ada aturan yang jelas mengenai larangan mudik, kami siap membuat posko larangan mudik seperti tahun Lebaran 2020 lalu," ujarnya.

Damri Palembang kebingungan sikap pemerintah

Terpisah, General Manager DAMRI Palembang Ivan S Poluan sempat mengeluhkan adanya perubahan rencana pemerintah soal larangan mudik.

Sebab, saat mendengar tidak adanya larangan mudik Lebaran tahun ini, mereka langsung mempersiapkan seluruh armada untuk angkutan mudik.

"Kondisi pemudik penumpang sampai sekarang masih sepi karena pandemi. Harapanya kemarin dengan tidak adanya larangan mudik bisa mendongkrak pendapatan. Tapi batal karena berubah lagi aturan," katanya.

Ivan mengaku, mereka saat ini masih menunggu kebijakan dari pemerintah pusat untuk menyeseuaikan aturan soal larangan mudik.

"Sampai sekarnang belum ada yang reservasi untuk tiket, kami masih menunggu aturan dari pemerintah soal transportasi darat," jelasnya.


Menko PMK sampaikan larangan mudik 2021

Sebelumnya, larangan mudik Lebaran untuk tahun 2021 resmi diberlakukan pemerintah kepada semua masyarakat Indonesia. 

Keputusan tersebut disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy pada Jumat (26/3/2021). 

Muhadjir mengatakan, pemerintah memutuskan melarang mudik lebaran dengan pertimbangan tingginya angka penularan dan kematian akibat Covid-19 setelah beberapa kali libur panjang, khususnya libur Natal dan Tahun Baru.

Larangan mudik tersebut akan mulai berlaku mulai 6-17 Mei 2021. Sebelum dan sesudah waktu tersebut, masyarakat diimbau untuk tetap meniadakan aktivitas perjalanan. 

https://regional.kompas.com/read/2021/03/30/181353578/pemudik-dari-luar-palembang-mulai-curi-start-mudik-lebaran

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke