Salin Artikel

Cerita Petugas TNI Dorong Mobil Vaksin yang Mogok Terjebak Banjir di Tasikmalaya

Banjir musiman itu menggenani ratusan rumah di desa tersebut setelah hujan deras mengguyur Kabupaten Tasikmalaya sejak Kamis dini hari tadi. 

Tinggi air menggenani jalan kecamatan akibat banjir musiman tersebut bervariasi, mulai 20 sampai 40 sentimeter. 

Para anggota TNI pun dengan sigap membantu ambulans yang mogok dengan cara didorong dan dibantu warga sekitar supaya bisa melanjutkan perjalanan ke lokasi tujuan karena akan ada pemberian vaksin di kantor desa setempat. 

"Ini mobil yang membawa vaksin yang akan melaksanakan vaksinasi buat lansia di kantor Desa Tanjungsari hari ini. Makanya, sudah kewajiban kami untuk membantu suksesi vaksinasi untuk mencegah penyebaran Covid-19," jelas anggota TNI Koramil 1206 Kodim 0612 Tasikmalaya, Sersan Satu Totong Asari, kepada wartawan di lokasi kejadian, Kamis pagi. 

Totong menambahkan, selain membawa vaksin, ambulans itu mengangkut dokter, bidan dan tenaga medis lainnya yang akan bertugas melakukan vaksinasi bagi para lansia. 

Ia bersama anggota lainnya bersama masyarakat pun terus mendorong ambulans yang terjebak banjir ke lokasi yang lebih aman. 

Banjir musiman di Kecamatan Sukaresik, Kabupaten Tasikmalaya, ini terjadi akibat luapan air Sungai Cikidang, anak Sungai Citanduy akibat hujan deras. 

Setiap terjadi hujan deras, daerah ini selalu terjadi banjir yang menggenani beberapa perkampungan dan warganya sudah menganggap sudah biasa. 

"Ahamdulillah, mobil ambulans bisa kembali berjalan lagi menuju kantor desa," tambahnya. 

Hal sama diungkapkan seorang bidan desa Puskemas Sukaresik Kabupaten Tasikmalaya, Anissa. 

Menurut Annisa, ia bersama rekan lainnya terpaksa berjalan kali setelah mobil ambulans yang ditumpanginya mogok terjebak banjir. 

Sementara kendaraan lainnya lebih memutar arah ke jalur lebih jauh, ambulans tersebut dipaksakan karena urgensi waktu vaksin dan jaraknya sudah dekat ke desa tempat vaksinasi. 

"Kalau ambulans kan bawa vaksin, jadi tadi kata petugas dipaksanakan saja didorong soalnya ini terkait kepentingan kesehatan masyarakat. Makanya tadi didorong sama-sama," pungkasnya.

Sampai Kamis siang ini, terpantau genangan banjir di Kecamatan Sukaresik ini sudah mulai berangsur surut. 

Banjir tersebut memang seringkali terjadi jika hujan deras turun dan menggenangi akses jalan sampai ke pemukiman warga.

https://regional.kompas.com/read/2021/03/25/141753978/cerita-petugas-tni-dorong-mobil-vaksin-yang-mogok-terjebak-banjir-di

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke