Salin Artikel

Pemuda Karawang Bunuh Diri Pakai Senpi Rakitan, Polisi Selidiki Asal Mula Senjata

DD ditemukan sudah sudah tak bernyawa di kamar rumah orangtuanya di Kampung Kawista, Desa Cibadak, Kecamatan Rawamerta, Kabupaten Karawang pada Senin (15/2/2021) sekitar 18.30 WIB oleh kakeknya.

"(Asal) senjata rakitannya masih dalam penyelidikan," ujar Kasat Reskrim Polres Karawang AKP Oliestha Ageng Wicaksana melalui pesan singkat, Selasa (16/3/2021).

Oliestha menyebut, berdasarkan hasil penyelidikan sementara, DD bunuh diri dengan cara menembakkan senjata api rakitan ke dada sebelah kiri.

"Dari serangkaian petunjuk yang kami temukan baik dari hasil olah TKP maupun keterangan saksi, memang mengarah ke sana (bunuh diri)," ujar dia.

Hal ini diperkuat dengan persesuaian sidik jari di senjata dan sidik jari DD. Selain itu, juga tidak ditemukan kerusakan dan kehilangan barang-barang miliknya. Posisi pintu kamar dalam keadaan tertutup.

"Posisi luka tembak akibat dari tembakan dilakukan dengan senjata ditempelkan," ungkapnya.

Oliestha menyebut belum diketahui alasan DD bunuh diri. Hanya saja, menurut informasi keluarga, DD kerap depresi dan emosinya tidak stabil.

"Pihak keluarga menolak korban dilakukan otopsi," ungkap Oliestha.

Kontak bantuan

Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu. Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.

Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada. Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:
https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/

https://regional.kompas.com/read/2021/03/17/065249978/pemuda-karawang-bunuh-diri-pakai-senpi-rakitan-polisi-selidiki-asal-mula

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke