Salin Artikel

Seorang Ayah Tega Hamili Anak Kandung, Perbuatannya Terbongkar Setelah Korban Melahirkan

Kasus itu terbongkar setelah korban yang berusia 14 tahun itu melahirkan seorang anak perempuan di sebuah klinik.

Korban mengaku diperkosa ayahnya setelah dibujuk keluarganya.

Kasubbag Humas Polres Tanjung Balai, Iptu Ahmad Dahlan Panjaitan mengatakan, keluarga tak menyadari korban sedang hamil karena tubuhnya yang gemuk.

Pada Jumat (5/3/2021), korban dilarikan ke klinik dan melahirkan anak perempuan. Keluarga yang kaget lalu menanyakan pelaku yang tega menghamili korban.

"Korban akhirnya mengakui bahwa pelakunya adalah merupakan ayah kandungnya. Korban langsung mengatakan pada ibunya," kata Ahmad saat dikonfirmasi via WhatsApp, Sabtu (13/3/2021).

Ahmad menjelaskan, korban merupakan anak kelima dari sembilan bersaudara.

Pelaku, kata dia, memerkosa korban di dalam rumahnya pada Juli 2020. Saat itu, pelaku mengaku ditolak sang istri untuk menjalin hubungan.

"Pelaku kemudian pindah ke tempat korban tidur. Saat korban terbangun, pelaku mengancam korban agar tidak berteriak," katanya.

Perbuatan itu dlakukan pelaku berkali-kali sampai korban hamil.


"Saat ini korban telah melahirkan secara normal seorang anak perempuan di sebuah klinik bidan di Kota Tanjung Balai," katanya.

Ibu kandung korban, S, yang tak terima dengan perbuatan pelaku, lalu membuat laporan ke polisi dengan nomor LP/88/III/2021/SU/RES T.BALAI tertanggal 10 Maret 2021. Berdasarkan laporan itu tim kemudian melakukan penyelidikan.

Tak sampai 24 jam, personel Tekab Polres Tanjung Balai menangkap Z di Desa Sei Taman, Kecamatan Sei Kepayang, Kabupaten Asahan pada Kamis (11/3/2021) sekitar pukul 17.00 WIB.

Pelaku kemudian dibawa ke Mapolres untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

"Pelaku ditahan. Dijerat dengan Pasal 81 ayat (1), (2) dan (3) UU RI No. 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak," katanya. 

https://regional.kompas.com/read/2021/03/13/233229578/seorang-ayah-tega-hamili-anak-kandung-perbuatannya-terbongkar-setelah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke