Salin Artikel

Kisah Tunanetra di Probolinggo Sampai ke Telinga Menteri Agama, GP Ansor Turun Beri Bantuan

Selain memberi bantuan, GP Ansor mendampingi Sono membuat usaha ekonomi kreatif.

Ketua GP Ansor Kota Kraksaan Taufiq mengatakan, pihaknya membantu dan mendampingi agar ekonomi keluarga Sono bergerak.

GP Ansor juga membantu pendidikan anak Sono.

"Informasi viralnya Sono, yang disebut KKS-nya diblokir tapi sesungguhnya tidak demikian, sampai terdengar ke telinga Menteri Agama Republik Indonesia, Yaqut Cholil Qoumas. Karena itu Ansor Kraksaan Probolinggo dan Ansor Jatim datang ke romah Sono diperintah Menag," kata Taufiq kepada Kompas.com di Krucil, Probolinggo, Jumat (19/2/2021).

Saat pemberian santunan juga terlihat Kepala Kemenag Kabupaten Probolinggo Ahmad Sruji Bahtiar dan relawan Baznas.

Sekjen Pimpinan Wilayah GP Ansor Jawa Timur, Ahmad Ghufron Siradj mengatakan, gangguan pada mata membuat Sono sulit menjalani kehidupan sehari-hari.

"Sehingga dari keadaan itu kami terpanggil untuk datang ke rumahnya. Kami menyampaikan amanah dari Ketua Umum Ansor, Gus Yaqut, untuk memberikan bantuan pada Sono. Guna membantu meringankan kebutuhan ekonomi keluarganya," kata Ghufron.

Sebelumnya, sebuah foto yang memperlihatkan seorang tunanetra di Kabupaten Probolinggo tak bisa mengambil beras karena kartu keluarga sejahtera diblokir, viral di media sosial.

Kepala Diskominfo, Statistik, dan Persandian Kabupaten Probolinggo, Yulius Christian mengatakan, unggahan yang menyebutkan KKS milik Sono (53) diblokir adalah hoaks.

“Dari hasil klarifikasi tersebut didapatkan bahwa Sono masih menerima BPNT (bantuan pangan nontunai) dan tidak ada pemblokiran KKS yang dimilikinya. Hanya saat akan mengecek dan ingin mencairkan, hak yang harusnya diterima masih belum masuk ke rekeningnya,” kata Yulius saat dihubungi Kompas.com, Rabu (17/2/2021).

https://regional.kompas.com/read/2021/02/19/17553611/kisah-tunanetra-di-probolinggo-sampai-ke-telinga-menteri-agama-gp-ansor

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke