Salin Artikel

Ratusan Warga Beli Mobil Setelah Mendadak Jadi Miliarder, Kades Malah Khawatir, Ini Alasannya...

Setidaknya, ada 225 kepala keluarga di desa tersebut yang mendapatkan uang miliaran rupiah setelah menjual tanah.

Sebagian besar warga membeli mobil menggunakan uang hasil penjualan tanah tersebut. Setidaknya, ada 176 mobil baru yang bakal tiba di desa tersebut.

Meski sebagian warganya menjadi miliarder, Kepala Desa Sumurgeneng Gihanto malah merasa khawatir.

Gihanto menjelaskan, warga menjual tanah itu kepada PT Pertamina untuk pembangunan kilang minyak grass root refinery (GRR) yang bekerja sama dengan perusahaan asal Rusia, Rosneft.

Pembangunan kilang itu membutuhkan lahan di tiga desa, yakni Sumurgeneng, Wadung, dan Kaliuntu.

"Ada rasa kekhawatiran karena sedikit yang dibuat usaha," kata Gihanto seperti dikutip dari surya.co.id, Selasa (16/2/2021).

Dapat miliaran rupiah

Gihanto menjelaskan, terdapat 840 kepala keluarga di desa tersebut. Sementara, warga yang menjual tanahnya sebanyak 225 orang.

PT Pertamina juga menghargai tanah warga lebih tinggi dari biasanya, sekitar Rp 600.000 sampai Rp 800.000 per meter.

Rata-rata, warga mendapat uang sebanyak Rp 8 miliar dari penjualan tanah itu.

Gihanto menjelaskan, warga yang memiliki empat hektare lahan mendapat uang sebesar Rp 26 miliar.


Ada juga warga yang mendapat Rp 28 miliar. Warga tersebut berasal dari Surabaya tetapi memiliki lahan di desa tersebut.

Menurut Gihanto, sebagian besar warga memakai uang tersebut untuk membeli mobil. Lalu, ada warga yang membeli tanah di daerah lain dan membangun rumah.

Sedangkan warga yang menggunakan uang itu sebagai modal usaha hanya beberapa orang.

"Yang dibuat untuk usaha sedikit, banyak yang digunakan untuk beli mobil, sudah ada 176 mobil baru yang dibeli secara bertahap, kemarin baru datang 17 mobil," jelasnya.

Salah seorang warga, Mulyadi telah menjual setengah hektare tanahnya kepada PT Pertamina. Ia tak memerinci uang hasil penjualan tanah yang didapat.

Mulyadi juga salah satu warga yang membeli mobil baru. Ia membeli mobil tersebut untuk kebutuhan sehari-hari.

"Tanah saya 1/2 hektare, sebagian uangnya untuk membeli mobil," katanya.

Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Viral Warga Desa di Kabupaten Tuban Beli Mobil Ramai-ramai, Pak Kades Malah Khawatir, Ada Apa?

https://regional.kompas.com/read/2021/02/16/16060711/ratusan-warga-beli-mobil-setelah-mendadak-jadi-miliarder-kades-malah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke