Salin Artikel

4 Kuintal Udang Miliknya Diduga Mati Diracun, Pengusaha Korsel: Usut, Agar Saya Bisa Tenang

KOMPAS.com - Pemilik tambak udang asal Korea Selatan Jun Koo Soo mendesak polisi mengusut tuntas kasus perampokan yang menimpa dirinya.

Seperti diketahui, lebih kurang 4 kuintal udang di tambaknya di
di Kampung Cibutun, Desa Tanjungan, Cikeusik, Pandeglang, Banten, mati mendadak.

"Saya minta Polisi menindaklanjuti informasi saya dengan mengusut tuntas masalah ini. Sehingga saya tenang dalam mengelola usaha ini," ujar Jun.

Meresahkan pengusaha

Menurut Jun, aksi para pelaku terekam kamera closed-circuit televison (CCTV) miliknya.

Rekaman tersebut juga sudah diserahkan ke polisi agar bisa membantu penyelidikan.

Sementara itu, menurut Jun, aksi perampokan tambak sering terjadi, khususnya di wilayah Cikeusik, Pandeglang.

Para pengusaha sudah sering mengeluh atas aksi para pelaku tersebut.

"Kerap terjadi perampokan termasuk tambak-tambak lain diatas tambak milik saya juga pernah dirambah perampok," tandasnya.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Edy Sumardi mengatakan, laporan Jun sudah diterima.

Saat ini petugas tengah melakukan penyelidikan mendalam terkair aksi tersebut.

"Laporan itu sudah ditindak lanjuti oleh Kapolres Pandeglang dengan menerjunkan personil untuk olah TKP, melakukan pemeriksaan saksi dan korban," kata Edy kepada Kompas.com di Mapolda Banten.

Kasus tersebut sudah dilaporkan ke Polsek setempat untuk ditindaklanjuti dengan nomor laporan STPL/02/1/2021/Banten/Res Pdg/Sek Cikeusik.

(Penulis: Kontributor Serang, Rasyid Ridho | Editor: Aprillia Ika)

https://regional.kompas.com/read/2021/02/08/13145111/4-kuintal-udang-miliknya-diduga-mati-diracun-pengusaha-korsel-usut-agar-saya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke