Salin Artikel

Ibu Tewas dan Ayah Hilang Saat Banjir Kalsel, Ini Cerita Pilu Bocah 6 Tahun Bernama Lia

Kini, di usianya yang masih sangat muda, Lia harus hidup sebatang kara tanpa ayah dan ibunya.

Sedangkan sang ayah, kini masih belum diketahui keberadaannya.

Saudara-saudara Lia pun menjadi korban dalam bencana tersebut.

"Ibunya bernama Yanti dan adiknya yang bernama Yanda sudah ditemukan. Sementara ayahnya bernama Yansyah dan kakaknya bernama Doni belum ditemukan," tutur Camat Hantakan, Kartadipura.

Masa depan anak tersebut masih panjang. Lia juga dipastikan membutuhkan biaya untuk menempuh pendidikan.

Sedangkan, seluruh keluarganya menjadi korban bencana alam.

Camat pun meminta pemerintah kabupaten turun tangan mengurus Lia.

"Kasihan Lia, kami minta kabupaten menjadikannya sebagai anak angkat. Paling tidak dari sisi pendidikannya bisa dibantu karena dia masih duduk di bangku SD," pinta Kartadipura

"Kondisi Lia baik-baik saja, benar dia tinggal di tempat saudara orangtuanya. Kami sudah bantu baik itu logistik dan bantuan lainnya," tutur dia.

Pemerintah Kecamatan memastikan terus memantau dan memenuhi kebutuhan Lia.

Banjir di Kalimantan Selatan yang terjadi beberapa waktu lalu menerjang 10 kabupaten.

Tiga kabupaten menjadi wilayah terparah yang terdampak banjir.

Kabupaten tersebut yakni Kabupaten HST, tempat Lia dan keluarganya tinggal, Kabupaten Banjar dan Kabupaten Tanah Laut.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Banjarmasin, Andi Muhammad Haswar | Editor: Khairina)

https://regional.kompas.com/read/2021/02/01/19404141/ibu-tewas-dan-ayah-hilang-saat-banjir-kalsel-ini-cerita-pilu-bocah-6-tahun

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke