Salin Artikel

Seorang Pegawai Meninggal Diduga akibat Covid-19, Kantor DPRD Kota Yogyakarta Ditutup

Ketua DPRD Kota Yogyakarta, Danang Rudiyatmoko membenarkan hal tersebut.

Danang mengirimkan pesan kepada anggota dewan lainnya tentang pegawai yang meninggal diduga karena Covid-19 tersebut.

Menurut Danang, hasil tes swab dengan metode polymerase chain reaction (PCR) pegawai tersebut belum keluar.

Pesan itu, kata dia, dikirim agar anggota dewan dan pegawai lain lebih waspada.

"Saya belum menerima hasil dari Rumah Sakit Hermina (tempat pegawai dirawat) secara konkret yang hasilnya. Tapi memang beliau ini sepanjang hidupnya itu tidak pernah mengeluhkan sakit yang bersifat komorbid atau bawaan seperti diabetes, jantung. Orangnya sehat-sehat saja," kata dia saat dikonfirmasi, Jumat (29/1/2021).

Ia menjelaskan, pegawai itu diduga meninggal akibat Covid-19 setelah mengalami gagal napas.

"Dari gejalanya Covid-19. Kemudian empat hari yang lalu sekitar hari Senin itu beliau kelihatannya tidak sehat, dan pamit karena enggak enak badan," kata dia.

Danang melihat status WhatsApp pegawai tersebut yang mengaku tak bisa menerima telepon pada Jumat (29/1/2021).

"Baru tadi pagi itu di ponsel beliau ada status yang intinya telepon dan WA tidak bisa dijawab karena bapak sedang dirawat dalam perawatan di rumah sakit, yang membuat status WA istrinya, baru tadi pagi jam 11 siang," kata dia.


"Sore tadi dinyatakan kritis karena mengalami gagal pernapasan hampir 50 persen," sambung dia.

Ia mengungkapkan untuk hasil tes antigen yang bersangkutan adalah nonreaktif. Namun hasil swab belum keluar.

"Kalau dari antigennya di rumah sakit rapid test antigen itu nonreaktif. Tapi kan swab belum keluar ini. Tapi begitu di foto rontgen paru-parunya sudah tenggelam. Begitu di rontgen paru-paru berselaput putih terselimuti sampai meninggalnya," ungkap dia.

Untuk berjaga-jaga, pihaknya menutup Kantor DPRD Kota Yogyakarta hingga 7 Februari 2021. 

"Ya untuk kewaspadaan saja. Kebetulan DPRD sedang reses maka DPRD ditutup sampai tanggal 7. Untuk menjaga hal ini. Sekaligus kita tracing," kata dia.

https://regional.kompas.com/read/2021/01/30/17202021/seorang-pegawai-meninggal-diduga-akibat-covid-19-kantor-dprd-kota-yogyakarta

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke