Salin Artikel

Rumah Warga di Lampung Diduga Dihantam Batu Meteor, Ini Kata Ahli

KOMPAS.com - Warganet kembali dihebohkan dengan sebuah unggahan video sebuah rumah di Dusun 5 Astomulyo, Kecamatan Punggur, Lampung Tengah, disebut telah tertimpa batu meteor.

Dalam video juga disebutkan, atap rumah milik Katmini itu berlobang setelah ditimpa batu itu.

Namun demikian, benar tidaknya soal batu yang menimpa adalah meteor masih dibutuhkan kajian lebih lanjut.

"Tapi apakah batu tersebut adalah benar-benar benda antariksa, kami belum bisa memastikan. Tadi baru diambil sampel saja," kata Robiatul, seorang peneliti dari lembaga Observatory Astronomy Itera Lampung (OAIL).

Dirinya menambahkan, pengambilan sampel dilakukan dengan mengikis batu yang diduga meteor itu.

"Nanti kita uji dengan melihat struktur dari kikisan batu yang sudah kita ambil dan diuji sifat magnetik dari batu tersebut," kata Robiatul.

Ciri-ciri benda antariksa yang jatuh ke bumi

Selain itu, Robiatul juga menjelaskan soal ciri-ciri khusus dari benda antariksa atau meteorit yang jatuh ke bumi.

Salah satunya adalah mengandung magnet. Lalu ada semacam goresan hitam akibat gesekan dengan atmosfer bumi.

Pihaknya pun masih belum memastikan terkait klaim di rekaman video yang beredar di media sosial tersebut.

"Untuk sementara belum kita pastikan apakah itu batu meteor atau bukan, akan kami kaji lebih dalam," kata Robiatul.


Viral di media sosial

Seperti diberitakan sebelumnya, pada Kamis (29/1/2021) malam sebuah video berdurasi hampir 30 detik menampilkan rumah Katmini yang diduga tertimpa batu meteor.

Video itu juga merekam seonggok batu lebih kurang seukuran dua kali kepalan tangan orang dewasa. Warna batu itu abu-abu.

Selain itu, sejumlah warga di dalam video juga memperlihatkan tanah yang terbongkar dan diduga dihantam batu.

(Penulis: Kontributor Lampung, Tri Purna Jaya | Editor: Farid Assifa)

https://regional.kompas.com/read/2021/01/29/19050031/rumah-warga-di-lampung-diduga-dihantam-batu-meteor-ini-kata-ahli

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke