Salin Artikel

5 Fakta Sosok TS, Penyebar Hoaks Mayor Sugeng Meninggal Usai Divaksin, Ternyata Napi yang Tak Percaya Vaksinasi

Pelaku adalah TS (44) yang tercatat sebagai warga Gresik.

Polisi berhasil melacak keberadaan TS dan memrosesnya secara hukum.

Sebab hasil pelacakan tim siber kepolisian mengarah kepada seorang narapidana di lapas tersebut.

Berdasarkan penyelidikan dan pemeriksaan, sosok penyebar hoaks tersebut ialah TS.

"Benar, untuk yang bersangkutan adalah seorang napi di Lapas kelas 1 Surabaya," ujar Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto saat dikonfirmasi, Rabu (20/1/2021).

Dia sudah mendekam di Lapas Kelas I Surabaya selama empat tahun.

Sedangkan dia divonis mendapatkan hukuman penjara selama 15 tahun.

Kemudian ditemukan ponsel milik TS.

TS mendapatkan ponsel tersebut dari hasil selundupan.

"Berkat kerjasama dengan Kalapas, melakukan penggeledahan dan berhasil ditemukan. Handphone itu rupanya diselundupkan secara diam-diam," kata Arief.

Dari keterangan TS, motif pembuatan hoaks ialah karena TS tidak percaya terhadap vaksin.

Pelaku pun mengabarkan bahwa Kasdim 0817/Gresik Mayor Inf Sugeng Riyadi yang divaksin pada 15 Januari 2021 meninggal dunia.

Atas tindakan itu, TS dijerat dengan Pasal 45 A ayat (1) Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE), dengan ancaman maksimal 6 tahun penjara dan atau denda paling banyak Rp 1 miliar.

"Dia yang membuat lingkaran biru itu (melingkari foto), membuat caption Kasdim meninggal dan kemudian disebarkan di grupnya dan viral," ucap Arief.

Gatot memang meninggal pada hari itu namun sama sekali tidak pernah disuntik vaksin Covid-19.

Kepala Penerangan Kodam V Brawijaya Kolonel Arm Imam Haryadi mengatakan Gatot meninggal dunia akibat sakit jantung.

"Almarhum Gatot meninggal dunia pada 15 Januari 2021 pukul 23.06 WIB akibat serangan jantung. Almarhum belum pernah divaksin Covid-19. Almarhum pernah melaksanakan rapid test antigen di Poskes Gresik sehari sebelum meninggal dan hasilnya non reaktif," katanya saat dikonfirmasi, Senin (18/1/2021).

Kondisi Mayor Sugeng sehat

Mengetahui dirinya dikabarkan meninggal dunia, Mayor Sugeng yang divaksin pada Jumat (15/1/2021) mengaku kaget.

"Terus terang saya juga kaget, karena informasi yang saya dapatkan memang baru tadi malam. Saat itu saya vidcon dengan komandan (Dandim 0817 Gresik) kemudian ada berita itu," ujar Sugeng, kepada awak media di Makodim 0817 Gresik, Senin (18/1/2021) sore.

Dia pun melaporkan kabar tersebut kepada pimpinan hingga kemudian ditindaklanjuti dengan laporan kepolisian.

"Pertama saya kaget, cuma ya ini sudah ditindaklanjuti oleh komandan dan pihak kepolisian. Jadi, kita serahkan saja kasusnya kepada pihak Polres (Gresik)," ucap dia.

Kondisi Sugeng sendiri sehat dan beraktivitas seperti biasa.

"Alhamdulillah sampai dengan saat ini bisa dilihat, saya dalam keadaan sehat wal afiat dan bisa beraktivitas seperti biasanya. Mulai dari tadi pagi hingga sekarang tetap beraktivitas seperti biasa. Jadi insya Allah aman," kata Sugeng.

Sumber: Kompas.com (Penulis : Achmad Faizal, Hamzah Arfah | Editor : Robertus Belarminus, Dheri Agriesta)

https://regional.kompas.com/read/2021/01/21/05450021/5-fakta-sosok-ts-penyebar-hoaks-mayor-sugeng-meninggal-usai-divaksin

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke