Salin Artikel

Gempa Majene, 300 Rumah Warga Rusak dan 8 Orang Tewas

Kepala BPBD Sulbar Darno Majid mengatakan bahwa selain kerusakan, ada 8 warga yang dinyatakan delapan orang tewas akibat tertimpa puing reruntuhan bangunan.

"Kalau terdampak banyak tapi menurut laporan dari BPBD Majene 300 rumah yang rusak berat dan ringan kemudian meninggal 8 orang," kata Darno kepada Kompas.com melalui telepon, Jumat siang.

Akibat gempa tersebut, warga masih trauma untuk kembali ke tempat tinggalnya.

Mereka pun saat ini mengungsi di tempat-tempat yang dirasa aman seperti daerah pesisir dan bangunan.

"Kalau di Majene tidak tertentu pengungsian karena rata-rata di pesisir dan gunung," imbuh Darno.

Saat ini, kata Darno, BPBD Sulawesi Barat masih mencatat sembari evakuasi terhadap warga yang mengalami luka-luka.


Sebelumnya diberitakan Gempa berkekuatan 6,2 magnitudo mengguncang Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, dan sekitarnya pada Jumat (15/1/2021) sekitar 01.28 WIB.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan, pusat gempa berada di 6 kilometer timur laut Majene. Pusat gempa berkedalaman 10 kilometer.

Menurut BMKG, gempa ini tidak berpotensi menimbulkan gelombang tsunami.

Sebelumnya, pada Kamis (14/1/2021) sekitar 13.35 WIB, Majene juga diguncang gempa dengan kekuatan 5,9 magnitudo.

https://regional.kompas.com/read/2021/01/15/11511421/gempa-majene-300-rumah-warga-rusak-dan-8-orang-tewas

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke