Salin Artikel

Efek Cuaca Buruk, 300 Rumah Terendam Banjir di Sukaresik Tasikmalaya

Banjir yang menerjang permukiman warga di Desa Tanjungsari, Kecamatan Sukaresik, Kabupaten Tasikmalaya, tak juga surut hingga Kamis (14/01/2021) dini hari.

Sebaliknya, air yang masuk permukiman warga semakin tinggi. 

Hujan  lebat

Kepala Desa Tanjungsari, Amas mengatakan, banjir yang terjadi sejak Rabu (13/01/2021) pagi itu sempat surut pada siang harinya.

Namun, setelahnya terjadi hujan dengan intensitas tinggi. Akibatnya, air dari Sungai Cikidang dan Sungai Citanduy kembali meluap.

"Hujan lagi, air masuk lagi ke permukiman warga," kata dia.

Ketinggian air hingga 70 cm, masih bisa bertambah

Menurut dia, warga yang terdampak banjir susulan saat ini lebih banyak dibandingkan pada Rabu pagi. Ia menyebutkan, banjir yang terjadi pada Rabu pagi hanya berdampak kepada sekira 40 kepala keluarga (KK).

Namun pada Kamis dini hari diperkirakan terdapat 300 KK yang terdampak banjir.

"Ketinggian air sampai 70 cm," tambahnya.

Amas menambahkan, saat ini petugas dan masyarakat masih terus siaga.

Dikhawatirkan air akan semakin tinggi masuk ke permukiman lantaran hujan masih terus terjadi.

"Sekarang masih siaga karena khawatir air akan terus meninggi saat hujan terus terjadi sejak siang sampai dini hari," ungkapnya.

Apalagi, selama ini daerah tersebut hampir tiap tahun di musim hujan selalu terkena banjir.

"Kita terus pantau kondisinya terus, terlebih hujan sampai sekarang masih terus terjadi tiap harinya," pungkasnya. 

https://regional.kompas.com/read/2021/01/14/13401211/efek-cuaca-buruk-300-rumah-terendam-banjir-di-sukaresik-tasikmalaya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke