Salin Artikel

Fakta Harimau Mangsa Lembu Milik Warga, 11 Ekor Mati dengan Luka Gigitan di Leher

Jebakan yang dipasang warga di kandang juga belum membuahkan hasil.

Berdasar catatan petugas, sejak pertengahan Desember 2020 hingga awal tahun 2021 sudah ada 11 ekor lembu mati dimangsa harimau.

Luka bekas gigitan harimau di leher

Menurut warga, lima ekor lembu milik warga dikabarkan kembali menjadi mangsa.

Lembu-lembu tersebut ditemukan mati dengan luka gigitan harimau di leher dan sejumlah bagian tubuhnya.

Menurut Kepala Seksi Pengelolaan Taman Nasional Wilayah V Bahorok, Balai Besar Taman Nasional Gunung Leuser (BBTNGL) Palber Turnip, pihaknya sudah mengingatkan warga untuk tidak membawa lembu mereka di kawasan batas.

"Ini berarti warga masih belum mengindahkan permohonan Pak Camat. Kita kasih tahu tarik dulu lembu dari batas kawasan," kata Palber.

Menurut Palber, warga sudah memasang jebakan untuk menangkap harimau.

Jebakan itu dipasang dari Blok Hutan Sei Kelam hingga di Lau Damak dengan menggunakan umpan kambing dan bangkai lembu sisa mangsa.

"Kemungkinan masih hambar lah itu kandang jebak kita," ujar Palber.
Imbauan petugas

Sementara itu, Kepala Seksi Konservasi Wilayah II Langkat, BBKSDA Sumut Herbert Aritonang mengimbau warga untuk memusnahkan bangkai sisa mangsa harimau dengan cara membakarnya.

Dirinya mencontohakan, konflik di Blok Sei Kelam pihaknya memusnahkan bangkai sisa mangsa dengan membakarnya.

Sedangkan di Lau Damak, bangkai lembu tidak dimusnahkan karena masyarakat tidak setuju dan menganggap jika dimusnahkan maka harimau akan mengamuk sehingga bangkainya dibiarkan begitu saja sampai dihabiskan oleh harimau.

"(pemusnahan) seperti itu berdasarkan teori. Tapi masyarakat tidak mau dan (konflik) berulang. Mudah-mudahan pemahaman yang kita sampaikan bisa diterima sehinga penanganan lebih efektif," katanya.


Kandang khusus

Selama ini, lanjut dia, pihaknya bersama mitra sudah memfasilitasi mendirikan kandang anti serangan harimau (tiger proof enclosure) dengan ukuran 20x20 meter di Langkat.

Menurutnya di lokasi didirikan kandang anti harimau, tidak ada lagi laporan serangan harimau terhadap ternak warga.

"Tiger proof enclosure kita fasilitasi dengan mitra. Hasilnya efektif. Serangan itu kan dimulai pada saat gelap sampai terbit matahari, saat itu lah ternak dikandangkan," katanya

(Penulis: Kontributor Medan, Dewantoro | Editor: Aprillia Ika, Abba Gabrillin)

https://regional.kompas.com/read/2021/01/11/15490091/fakta-harimau-mangsa-lembu-milik-warga-11-ekor-mati-dengan-luka-gigitan-di

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke