Salin Artikel

Ribuan Lampu LED Hiasi Jembatan Musi VI Palembang, Kado Tahun Baru

Sebab, jembatan keempat yang menghubungkan antara wilayah hulu dan hilir kota Palembang itu baru saja diresmikan Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru pada Rabu (30/12/2020) malam.

Terlihat, ribuan lampu yang ada di jembatan Musi VI memiliki berbagai macam warna. Seperti biru, merah dan kuning, ungu serta orange. Sesekali tiga warna itu berpadu menjadi satu.

Jembatan Musi VI ini pun merupakan jenis jembatan lengkung yang pengerjaannya sudah dilakukan sejak 2015 lalu.

Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru mengatakan, jembatan Musi VI ini merupakan jalan alternatif yang ada di kota Palembang.

Volume kendaraan yang terus bertambah, membuat pemerintah setempat harus menambah jembatan baru agar tidak terjadi kemacetan panjang.

Proses pengerjaan selama lima tahun itu pun telah menghabiskan dana sebesar Rp 548 miliar yang seluruh pendanaannya berasal dari Pemprov Sumsel.

"Sekarang tugas kita adalah memelihara jembatan ini bersama-sama agar tetap bisa digunakan," kata Herman.

Sepanjang tahun 2020, pandemi Covid-19 membuat proses pembangunan di kota Palembang menjadi tersendat.

Herman optimistis pada 2021 seluruh pembangunan akan tetap berlanjut lantaran perekonomian akan kembali stabil.

Meski dihantam pandemi Covid-19, Herman mengaku telah berhasil membangun 11 jembatan yang ada di Sumatera Selatan.

"Jembatan Musi VI ini sebagai kado kepada masyarakat di akhir tahun, karena pembangunannya berasal dari uang masyarakat Sumsel," ujarnya.

Bertahan minimal 50 tahun

Sementara itu, Kepala Dinas PUBM Provinsi Sumatera Selatan Darma Budhi menjelaskan, Jembatan Musi VI ini menghubungkan antara kawasan hulu yang berada di jalan Faqih Usman, Kecamatan Seberang Ulu 1. Sementara, untuk hilir, berada di Jalan Sultan Mansyur, Kecamatan Ilir Barat 2, Palembang.

"Jembatan ini diprediksi berusia minimal 50 tahun. Total ada 1.527 lampu LED yang ada di Jembatan Musi VI dan akan dihidupkan setiap malam," kata Darma.

Setelah diresmikan, Jembatan Musi VI rencananya dibuka untuk umum usai melewati tiga tahapan di KKJT.

"Namun besok baru akan dibuka fungsional dibatasi hanya untuk kendaraan pribadi saja, truk dan kendaraan besar baru boleh lewat setelah sertifikat layak jalan di keluarkan dari KKJT. Biasanya dua minggu setelah uji beban," ungkapnya.

https://regional.kompas.com/read/2020/12/30/22490581/ribuan-lampu-led-hiasi-jembatan-musi-vi-palembang-kado-tahun-baru

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke