Setelah api berhasil dipadamkan, petugas menemukan sesosok mayat terbakar di dalam rumah.
Pria itu diketahui sebagai seorang penyandang disabilitas yang mengalami keterbelakangan mental bernama Dedi Supardi (46).
Ketika peristiwa terjadi, tak ada yang mengetahui jika salah satu penghuni, Dedi masih berada di dalam rumah.
"Saat peristiwa kebakaran tersebut, penghuni rumah lainnya sedang berada di luar rumah. Tetangga pun tidak ada yang mengetahui bahwa di dalam rumah tersebut ada korban," ujar dia.
Petugas pun berdatangan untuk memadamkan si jago merah.
Petugas kemudian memeriksa kondisi pasca-kebakaran.
Rupanya ada satu orang yang ditemukan dalam kondisi tewas terbakar yang diketahui bernama Dedi.
"Setelah api dapat dipadamkan, baru diketahui ada satu korban meninggal dengan kondisi mengenaskan karena habis terbakar," kata Bambang.
Dedi, kata Bambang, mengalami keterbelakangan mental.
Sebab, belum diketahui penyebab terbakarnya rumah.
"Penyebab kebakaran belum dapat dipastikan, saat ini masih proses penyelidikan pihak kepolisian," kata Bambang.
Sumber: Kompas.com (Kontributor Sumedang, Aam Aminullah | Editor: Aprilia Ika)
https://regional.kompas.com/read/2020/12/10/14192011/cerita-pilu-dedi-penyandang-disabilitas-yang-tewas-dalam-kebakaran-baru