Sebanyak delapan kantor pemerintah di lokasi itu termasuk kantor BPBD Aceh Utara terendam banjir setinggi satu setengah meter.
Kepala Bagian Hubungan Masyarakat, Kabupaten Aceh Utara, Andre Prayudha, kepada Kompas.com, menyebutkan, hari ini seluruh kantor pemerintah di Lhoksukon, lumpuh total.
“Termasuk kantor camat dan lain sebagainya. Namun, kami pastikan proses penanganan banjir berjalan. Karena sebagian kantor pemerintah masih di Lhokseumawe,” kata Andre.
“Misalnya dialihkan soal pengangkutan logistik itu lewat mobil-mobil satuan polisi pamong praja. Proses distribusi logistik untuk korban banjir masih berlangsung sampai sekarang,” kata Andre.
Dia menyebutkan, tim gabungan penanganan banjir siaga di sejumlah titik. Sebagian petugas mengatur arus lalu lintas, sebagian lainnya mengatur suplai makanan dan evakuasi korban banjir.
“Ribuan orang mengungsi hingga hari ini,” pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan banjir besar melanda Kabupaten Aceh Utara. Ribuan warga mengungsi dan satu warga dilaporkan tewas terseret banjir.
https://regional.kompas.com/read/2020/12/07/13365351/dampak-banjir-aceh-utara-aktivitas-kantor-pemerintah-lumpuh-total