Salin Artikel

7 Perempuan di Jember Gelapkan 14 Mobil Rental, Polisi Sebut "Wonder Women", Ini Ceritanya

Ia tak beraksi seorang diri. Ada enam orang kawannya yang semuanya adalah perempuan yang saat ini masuk dalam daftar pencarian orang.

Kasus komplotan pelaku dugaan penipuan dan penggelapan 14 mobil di Jember terbongkar saat salah satu korban melapor ke polisi.

Korban mengaku satu unit mobilnya dititipkan di jasa penyewaan mobil. Mobil tersebut kemudian disewa oleh seseorang.

Namun ternyata mobil tersebut tak kunjung dikembalikan. Selain itu uang sewa juga tak dibayarkan.

Tak hanya satu orang yang melapor. Beberapa korban lainnya juga datang ke kantor polisi melaporkan kasus yang sama.

Menurut Kapolsek Semboro Iptu Fatchur Rahman hingga kini ada 14 unit mobil yang tidak kembali setelah disewa oleh Tentrem.

Selama tiga hari petugas kepolisian melakukan penyelidikan dan menemukan 14 unit mobil yang digadaikan Tentrem kepada seseorang.

"Kami langsung melakukan pelacakan. Salah satu yang kami lakukan, adalah mencari mobil yang disewa oleh tersangka," ujar Fatchur dilansir dari Surya.

Polisi sebut "wonder woman"

Kapolsek Semboro Iptu Fatchur Rahman mengatakan jika Tentrem sudah ditangkap di sebuah rumah di kawasan Jember Kota setelah sebelumnya petugas mencari Tentrem di rumahnya di Umbulsari.

Menurut Fatchur, modus Tentrem dan enam kawannya adalah menyewa mobil dari pemilik usaha jasa rental mobil.

Mobil yang disewakan tersebut adalah milik sejumlah orang. Satu mobil disewa Tentrem dengan harga Rp 200.000-Rp250.000 per hari.

Untuk satu mobil biasanya akan sewa langsung selama 10 hari. Setelah itu, mobil yang sudah disewa akan digadaikan kepada seseorang seharga Rp 20 juta.

Modus tersebut dilakukan Tentrem dan enam rekannya berulang sampai belasan kali sejak Maret 2020 hingga September 2020.

"Mobil digadaikan untuk membayar uang sewa mobil. Begitu seterusnya. Awalnya pembayaran sewa mobil lancar untuk dua bulan. Setelah itu, macet bahkan mobil tidak kembali," lanjut Fatchur.

Dari kejahatannya, Tentrem mendapatkan keuntungan berlipat karena ia membayar uang sewa Rp 2 juta hingga Rp 2,5 juta dan menggadaikan Rp 20 juta per mobil.

"Karena mobilnya rata-rata kan masih bagus kondisinya. Bahkan ada yang baru," tegas Fatchur.

Fatchur menyebut jika tujuh perempuan yang terlibat adalah wonder women.

"Wonder women. Karena ada tujuh orang yang diduga sebagai pelaku. Kalau melihat hasil pemeriksaan, mereka ini satu kelompok," katanya.

Untuk keterlibatan enam orang tersangka lain, pihak kepolisian masih mendalami kasus peristiwa tersebut.

Saat ini 14 unit mobil yang mejadi barang bukti diparkir di halaman Mapolsek Semboro.

Akibatnya, halaman salah satu polsek yang berada di ujung barat Kabupaten Jember ini 'mendadak' menjadi showroom mobil.

"Kayak jadi showroom mobil," jelas Kapolsek Semboro.

Artikel ini telah tayang di suryamalang.com dengan judul 7 Emak-Emak Jember Gadai 14 Mobil Rental, Sewa 2 Juta Digadai 20 Juta, Polisi Sebut 'Wonder Women'

https://regional.kompas.com/read/2020/11/29/11550091/7-perempuan-di-jember-gelapkan-14-mobil-rental-polisi-sebut-wonder-women-ini

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke