Dari Zona Hijau, Warga Lereng Merapi yang Dievakuasi Tak Di-rapid Test

Pemerintah Kabupaten Sleman tidak melakukan rapid test kepada para pengungsi karena berasal dari zona hijau penularan Covid-19.

"Ya belum, Kita bicara masyarakat di sini kan masuk zona hijau. Karena zona hijau otomatis mereka yang ada disini aman," ujar Bupati Sleman Sri Purnomo usai mengunjungi barak pengungsian Glagaharjo, Sabtu (07/11/2020) malam.

Sri Purnomo menyampaikan barak pengungsian diatur dengan menerapkan protokol kesehatan, sebab saat ini masih dalam pandemi Covid-19.

Salah satunya yang dilakukan adalah dengan membuat bilik-bilik untuk pengungsi.

"Kita sudah buatkan sekat-sekat dalam bilik kecil untuk satu orang, kalau untuk suami istri biliknya agak lebar. Ini untuk menerapkan social distancing, sehingga selain mereka aman dari Merapi juga aman dari penyebaran Covid," tegasnya.

Pemerintah Kabupaten Sleman juga menyiapkan tempat cuci tangan lengkap dengan sabun di barak pengungsian Glagaharjo.

Selain itu, pihaknya juga akan ketat memeriksa tamu yang akan datang ke barak pengungsian. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19.

"Tamu-tamu yang datang kesini akan kita cek, minimal kita cek suhu badan. Merek harus tetap mengenakan masker, dan cuci tangan, sebelum masuk ke sini," urainya.

Sementara itu, Sekda Sleman Harda Kiswaya mengatakan belum akan dilakukan rapid test untuk para pengungsi.

Namun demikian pihaknya akan berdiskusi dengan Dinas Kesehatan Sleman.

"Sini informasi Pak Camat kan zona hijau jadi nyaman-nyaman saja," urainya.

Harda Kiswaya meminta agar para pengungsi tidak banyak dikunjungi dari pihak luar. Sebab para pengungsi ini merupakan kelompok rentan.

"Saya mohon dibantu supaya saudara-saudara saya yang disini itu jangan banyak dikunjungi dari luar," tegasnya.

Diberitakan sebelumnya, Kelompok rentan yang ada di dusun Kalitengah Lor Sabtu (07/11/2020) sore mulai mengungsi ke barak pengungsian Desa Glagaharjo, Kecamatan Cangkringan, Kabupaten Sleman.

Para kelompok rentan ini dibawa ke barak pengungsian menggunakan truk dan mobil pikap.