Salin Artikel

Banjir 3 Desa di Banyumas Berangsur Surut, Titik Pengungsian Berkurang

BANYUMAS, KOMPAS.com - Banjir yang menggenangi permukiman warga di tiga desa di Kecamatan Kemranjen, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, berangsur surut.

Koordinator Taruna Siaga Bencana (Tagana) Banyumas Adi Chandra mengatakan, ketinggian genangan air di kawasan permukiman Desa Sirau saat ini antara 15-20 centimeter.

"Selama tujuh hari ini air masih menggenangi area halaman rumah, pekarangan rumah, bahkan masih ada rumah yang terendam air," kata Adi saat dihubungi, Kamis (5/11/2020).

Adi mengatakan, sebagian pengungsi telah kembali ke rumahnya masing-masing.

Titik pemgungsian tinggal di masjid Baitunnikmah Desa Sirau dan MI Fathul Ulum Desa Sirau.

"Titik pengungsian tinggal dua, yaitu di masjid Baitunnikmah masih ada 13 orang dan di MI Fathul Ulum ada sekitar 60 orang yang mengungsi," ujar Adi.

Sedangkan titik pengungsian di MI Muhammadiyah Desa Sidamulya kini telah kosong.

Sementara itu, sukarelawan dari berbagai unsur masih mengaktifkan dapur umum yang terbagi di beberapa titik untuk memenuhi kebutuhan sekitar 2.000 warga.

Diberitakan sebelumnya, hujan deras yang terjadi Kamis (29/10/2020) lalu mengakibatkan lebih dari 1.000 jiwa di tiga desa yang terdampak banjir.

Rinciannya, di Desa Sirau sebanyak 389 jiwa, kemudian di Desa Grujugan sebanyak 555 jiwa dan di Desa Sidamulya sebanyak 252 jiwa.

https://regional.kompas.com/read/2020/11/05/10405341/banjir-3-desa-di-banyumas-berangsur-surut-titik-pengungsian-berkurang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke