Salin Artikel

Hujan Deras, 30 Hektare Lahan Padi Siap Panen di Ngawi Kebanjiran

NGAWI, KOMPAS.com - Hujan beberapa hari terakhir di Kabupaten Ngawi membuat aliran Sungai Madiun mengalami kenaikan debit air.

Sejumlah kawasan di Ngawi ikut terendam banjir. Di Kecamatan Kwadungan diperkirakan sekitar 20 hektare tanaman padi warga yang siap panen terendam banjir, sisanya 10 hektar tersebar di wilayah lain.

“Puluhan hektare lahan padi tersebut tersebar di beberapa desa antara lain di Simo, Tirak, Purwosari, Dinden dan Kendung,” ujar Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Ngawi Teguh Puryadi, melalui pesan singkat, Senin (2/11/2020).

Teguh menambahkan, ketinggian air yang merendam tanaman padi di beberapa desa di Kecamatan Kwadungan sekitar 40 sentimeter.

Di musim hujan kali ini ada 30 desa dari 10 kecamatan berstatus waspada akan terjadinya banjir luapan dari Sungai Madiun.

“Waspada banjir di 30 desa berasal dari luapan Kali Madiun,” imbuh dia.

Untuk mengantisipasi bencana banjir, saat ini disiagakan sekitar 300 personel BPBD Kabupaten Ngawi ditambah personel dari TNI dan Polri.

Dari pantauan curah hujan di Kabupaten Ngawi dan sekitarnya diperkirakan masih tinggi.

"Kami menyediakan 40 perahu karet dan menyiapkan dapur umum untuk antisipasi  mengingat kondisi curah hujan masih tinggi,” ucap dia.

https://regional.kompas.com/read/2020/11/02/21401541/hujan-deras-30-hektare-lahan-padi-siap-panen-di-ngawi-kebanjiran

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke