Salin Artikel

Ditargetkan 5.000, Jumlah Tes Swab Harian di Bali Baru 2.000

DENPASAR, KOMPAS.com - Kepala Dinas Kesehatan Bali Ketut Suarjaya mengatakan, saat ini Bali baru bisa melaksanakan 2.000 tes swab berbasis polymerase chain reaction (PCR) dalam sehari.

Bali tengah berusaha meningkatkan jumlah tes swab harian sebanyak 5.000 sampel.

"Kapasitas lab saat ini sekitar 2.000 dan terus ditambah sampai mencapai 5.000 sehari," kata Suarjaya melalui pesan WhatsApp, Rabu (28/10/2020).

Ia mengatakan, mereka yang dilakukan tes swab yakni melakukan kontak erat, baik yang bergejala maupun tanpa gejala.

"Juga nakes, orang-orang berisiko juga di-swab," kata dia.

Untuk meningkatkan jumlah tes swab harian, Bali membangun laboratorium PCR, seperti yang dilakukan Kabupaten Buleleng dengan kapasitas tes 45 orang per hari.

Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Buleleng Putu Arya Nugraha mengatakan, targetnya awal November sudah dapat menerima uji spesimen.

"Di awal November sudah dapat menerima uji spesimen swab hingga 45 kali tes dalam sehari," kata Nugraha.


Dengan adanya alat itu, diharapkan lebih cepat dalam melakukan diagnosis dan para petugas dari Dinas Kesehatan akan lebih cepat melakukan pelacakan sehingga wabah ini lebih cepat dilokalisasi dan dihentikan.

Sebanyak 65 orang di Bali terkonfirmasi positif Covid-19 pada Selasa (27/10/2020).

Sementara itu, jumlah pasien sembuh bertambah 76 orang dan meninggal dunia sebanyak 4 orang.

Jumlah kasus secara kumulatif yaitu pasien positif 11.520 orang, sembuh 10.361 orang (89,94 persen), dan meninggal dunia 378 orang (3,28 persen).

Adapun kasus aktif menjadi 781 orang (6,78 persen).

https://regional.kompas.com/read/2020/10/28/09081631/ditargetkan-5000-jumlah-tes-swab-harian-di-bali-baru-2000

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke