Salin Artikel

Demo Tolak Omnibus Law di Dompu Ricuh, Ratusan Mahasiswa Rusak Gedung DPRD

Akibat kericuhan ini sejumlah fasilitas di gedung DPRD rusak.

Kericuhan bermula ketika massa berusaha menerobos pintu gerbang Gedung DPRD.

Seketika, terjadi aksi saling dorong antara massa dengan aparat keamanan.

Namun, pengunjuk rasa berhasil menerobos masuk ke dalam gedung DPRD Dompu.

Massa kemudian merusak sejumlah fasilitas seperti kursi dan meja yang ada di ruang paripurna.

Aksi kericuhan ini tak berlangsung lama. Puluhan aparat kepolisian yang diterjunkan ke lokasi langsung mengambil tindakan dengan menembak gas air mata untuk membubarkan massa.

Para pengunjuk rasa kocar-kacir hingga berhasil dipukul mundur.


Dalam kerusuhan ini, 15 orang dilaporkan telah diamankan polisi. Sementara satu mahasiswa lain dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka.

Kabag Ops Polres Dompu, Kompol Nusra Nugrahan mengatakan, dalam aksi itu, demonstran tiba-tiba tidak terkendali dan merangsek masuk ke Gedung DPRD hingga melakukan aksi perusakan.

“Ketegangan tadi secara spontanitas. Para demonstran mengalihkan perhatian ke lantai dua Kantor DPRD. Saat ini situasi aman terkendali,”  kata dia.

https://regional.kompas.com/read/2020/10/08/20334921/demo-tolak-omnibus-law-di-dompu-ricuh-ratusan-mahasiswa-rusak-gedung-dprd

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke