Salin Artikel

Petugas Tutup Kantor Penumpang Pesawat yang Terinfeksi Corona dan Sempat Kabur

Pria asal Pekalongan, Jawa Tengah, itu diketahui bersembunyi dalam salah satu rumah toko (ruko) di Kompleks Ahmad Yani Megamall Pontianak, Kalimantan Barat.

Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono mengatakan telah menelusuri kontak dan melakukan tes swab terhadap semua rekan kerja yang bersangkutan.

Mereka juga diharuskan menjalani isolasi mandiri sampai hasil swab keluar.

“Kantornya juga kita minta untuk tutup selama tiga hari,” kata Edi dalam keterangan tertulisnya, Jumat (18/9/2020).

Menurut Edi, penutupan kantor itu untuk kepentingan sterilisasi dan penyemprotan disinfektan.

"Kantornya juga harus ditutup tiga hari untuk penyemprotan disinfektan,” ujar Edi.

Kepala Dinas Kesehatan Kalbar Harisson mengatakan, penumpang tersebut teridentifikasi positif corona setelah dilakukan pengambilan sampel swab acak di Bandara Supadio Pontianak, Jumat (11/9/2020).

Saat dia diketahui positif corona, petugas medis langsung menghubunginya untuk segera diisolasi.

Namun, dia mencoba menghindar dan tidak mau diisolasi. Teleponnya aktif, tetapi tidak merespons saat dihubungi petugas.

“Akhirnya pihak kepolisian melacak keberadaan nomor telepon tersebut dan ditemukan masih di dalam ruko,” ujar Harisson.   

https://regional.kompas.com/read/2020/09/18/13381981/petugas-tutup-kantor-penumpang-pesawat-yang-terinfeksi-corona-dan-sempat

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke