Salin Artikel

Dokter Aman di Malang Meninggal karena Covid-19, Diduga Tertular dari Pasien

Aman meninggal setelah dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19.

Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Malang Raya Djoko Heri mengatakan, Aman menjalani tes swab pada Senin (14/9/2020).

"Swab-nya tanggal (14/9/2020), keluarnya tanggal 16/9/2020 pagi," kata Djoko melalui pesan singkat kepada Kompas.com, Kamis (17/9/2020).

Aman meninggal saat dirawat di Rumah Sakit Wava Husada, Kepanjen, Kabupaten Malang, pada sore harinya.

Djoko menduga Aman tertular dari pasien yang mendatangi tempat praktiknya di wilayah Bandulan, Kota Malang.

"Sangat mungkin dari tempat praktiknya. Menurut data yang saya terima, beliau hanya praktik pribadi saja," jelasnya.

Empat dokter meninggal

Menurut Djoko, sebanyak 30 dokter di Malang Raya terinfeksi Covid-19 selama pandemi. Dari jumlah itu, sebanyak empat dokter meninggal.

"Sejak awal Maret sampai dengan hari ini ada 30 orang, termasuk yang meninggal empat orang tersebut," jelasnya.

Sejumlah dokter yang terjangkit Covid-19 sudah dinyatakan sembuh. Bahkan ada yang sudah menjalankan aktivitas kembali.

Saat ini, tersisa tiga dokter yang masih dirawat dan dua dokter menjalani isolasi mandiri.

"Saat ini yang sedang dirawat di rumah sakit rujukan Covid-19 tiga orang. Ini di Malang Raya. Isolasi mandiri dua orang. Yang lainnya sudah pulih kesehatannya dan sudah masuk kerja seperti biasanya," jelasnya.

https://regional.kompas.com/read/2020/09/18/12302651/dokter-aman-di-malang-meninggal-karena-covid-19-diduga-tertular-dari-pasien

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke