Salin Artikel

Kapolres Kupang Positif Covid-19, Diduga Tertular dari Menteri KKP

KUPANG, KOMPAS.com - Kapolres Kupang Nusa Tenggara Timur (NTT) AKBP Aldinan RJH Manurung, positif Covid-19.

Hal itu dibenarkan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Nusa Tenggara Timur Marius Ardu Jelamu, saat dihubungi Kompas.com, (16/9/2020).

"Seperti berita di sejumlah media seperti itu Kapolres Kupang positif," kata Marius.

Terkait itu, Marius mengharapkan jajaran di Polres Kupang bisa di-tracing supaya bisa diketahui siapa saja yang pernah kontak erat dengan Kapolres.

Kemudian, kata Marius, harus ada inisiatif dari jajaran Polres Kupang untuk melakukan rapid test bahkan swab tes, supaya bisa ditangani secara medis.

Bahkan, sebut dia, sejumlah pejabat yang waktu itu mendampingi Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo seharusnya di-rapid test supaya bisa diketahui.

Menurut Marius, Kapolres Kupang diduga kuat terpapar Covid-19 dari Menteri Kelautan dan Perikanan.

"Karena beliau (Kapolres Kupang) tidak ke mana-mana dan waktu kedatangan Menteri Kelautan dan Perikanan beliau ikut mendampingi. Tapi, itu masih dugaan saja," kata Marius.


Dihubungi terpisah, Perwira Humas Polres Kupang, Aipda Randy Hidayat mengatakan, Kapolres Kupang AKBP Aldinan Manurung sebelumnya sudah menjalani dua kali tes cepat dan dinyatakan negatif setelah melakukan kontak erat dengan Menteri Perikanan Edhy Prabowo.

Dia menyebut, kondisi Kapolres saat ini dalam keadaan sehat.

"Bapak Kapolres juga sudah karantina mandiri. Sejak kunjungan Menteri Kelautan dan Perikanan, Bapak langsung menjalani karantina mandiri di rumahnya," ungkap Randy.

"Bapak Kapolres ikuti tahapan pemeriksaan kesehatan dan isolasi mandiri dan setelah itu dinyatakan sehat. Hari ini mau diperiksa lagi," ujar dia.

https://regional.kompas.com/read/2020/09/16/13410681/kapolres-kupang-positif-covid-19-diduga-tertular-dari-menteri-kkp

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke