Salin Artikel

Tak Terima Anak Remajanya Pulang Malam dengan Pemuda yang Baru 4 Hari Dikenal, Keduanya Dinikahkan

Penyebabnya, NH pulang malam setelah bepergian dengan pemuda berinisial S itu.

Hal tersebut membuat orangtua remaja perempuan tak terima.

"Awalnya dia (S) ngajak main keluar di NH, waktu pulang pada magrib itu, bapaknya si perempuan tidak terima dan menyerahkan kepada kami (keluarga laki) untuk dikawinkan," tutur Mahrun, paman dari S.

"Kita sudah bilang baik-baik karena terlalu muda, tapi dia (ayah NH) tetap ngotot, dan akan bertanggung jawab nanti jika terjadi apa-apa," lanjut Mahrun.

Keduanya akhirnya menikah pada Sabtu (12/9/2020) di mushala tanpa sepengetahuan Kantor Urusan Agama (KUA).

NH mengatakan, dirinya mengetahui sosok S usai dikenalkan oleh temannya.

S berprofesi sebagai penjual perabot rumah tangga. Pemuda itu tak melanjutkan sekolahnya setelah tamat SD.

"Dikenalkan sama teman sekolah, empat hari saya kenal dia, terus saling chattingan dan jadian," kata NH, Selasa (15/9/2020).

Namun, NH dan S pulang malam dan membuat kedua orangtua NH tak terima.

Orangtua perempuan itu kemudian memaksa keduanya menikah.

Pernikahan tersebut berlangsung tanpa sepengetahuan Kantor Urusan Agama (KUA). Alasannya, keluarga perempuan tak mau acara itu dibatalkan.

Ia berharap pernikahannya dengan NH akan berujung bahagia.

"Setelah ini saya akan bekerja keras, harapan bisa hidup bahagia," tutur S.

"Rasanya lega bisa menikah, saya ikhlas, bahagia," lanjut dia.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Lombok Tengah Idham Khalid | Editor: Dheri Agriesta, David Oliver Purba)

https://regional.kompas.com/read/2020/09/16/06000041/tak-terima-anak-remajanya-pulang-malam-dengan-pemuda-yang-baru-4-hari

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke