Akibatnya tiga pekerja tewas tertimbun dan satu orang mengalami luka berat. Para korban telah dibawa ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) M Djamil Padang.
"Kejadiannya pada Sabtu kemarin. Salah satu lubang tambang runtuh dan menimpa pekerja. Tiga tewas dan satu luka berat," kata Kapolres Sawahlunto AKBP Junaidi Nur, saat dihubungi, Minggu (13/9/2020).
Junaidi mengatakan, evakuasi dilakukan hingga Minggu (13/9/2020) pagi.
Sampai saat ini pihak kepolisian masih menyelidiki penyebab tambang tersebut runtuh, termasuk dugaan kelalaian yang dilakukan pihak perusahaan.
Penyidik akan meminta keterangan saksi ahli dari pihak Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Sumbar.
Adapun lokasi tambang saat ini sudah dipasangi garis polisi.
https://regional.kompas.com/read/2020/09/13/16102961/tambang-batu-bara-di-sawahlunto-runtuh-3-pekerja-tewas-tertimbun