Detik-detik Remaja Ikut Terbang Terbawa Layangan, Jatuh Setinggi 3 Meter Setelah Talinya Putus

KOMPAS.com - Seorang remaja berinisial AF, warga Desa Murtigading, Kecamatan Sanden, Bantul, Yogyakarta, ikut terbawa terbang saat memainkan layangannya.

Peristiwa tersebut terjadi pada Jumat (4/9/2020) siang.

Dari informasi yang dihimpun, saat kejadian itu korban bersama sejumlah rekannya hendak menerbangkan layangan di Lapangan Murtigading.

Layangan yang dibuatnya itu berbentuk naga dengan panjang sekitar 50 meter.

Ketika akan diuji coba untuk diterbangkan bersama temannya, saat itu diketahui ada angin kencang.

Karena kondisi itu, layangan tersebut akhirnya langsung bisa terbang.

Namun naas, korban yang bertugas menarik tali untuk menerbangkan layangan itu tak kuat menahan.

Akibatnya, ia terbawa terbang hingga setinggi tiga meter.

Korban akhirnya terjatuh setelah tali layangan tersebut terputus.

Kepala Dusun Mayungan I, Marjana saat dikonfirmasi membenarkan adanya insiden tersebut.

"Iya betul, hari Jumat lalu setelah shalat Jumat sekitar jam 13.00 WIB," jelasnya saat dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Senin (7/9/2020).

"Kebetulan saat ini musim layang-layang, nah anak-anak itu pada buat, dan mau dicoba gitu lho, lalu ikut terbang setinggi 3 meter," tambahnya.

Menurut Marjana, setelah korban terjatuh itu langsung dilarikan ke rumah sakit oleh warga sekitar.

Akibat insiden itu, korban diketahui mengalami luka di pergelangan tangan dan bagian pinggul.

Saat ini, lanjut dia, korban masih dirawat di RS PKU Muhammadiyah Bantul untuk dilakukan perawatan medis.

"Saat ini masih di rumah sakit," ucap dia.

Seperti diketahui, rekaman video yang memperlihatkan korban saat terbang terbawa layangan itu sempat viral di media sosial.

Penulis : Kontributor Yogyakarta, Markus Yuwono | Editor : Khairina