"Mohon Pakai Masker dengan Benar, Jangan di Dagu"

Hal itu terlihat saat pendaftaran bakal calon bupati dan wakil bupati di Gedung Komisi Pemilihan Umum Gresik (KPU) pada Minggu (6/9/2020).

Polisi terus mengimbau masyarakat mematuhi protokol kesehatan. Imbauan itu disampaikan melalui pengeras suara yang dipasang di mobil patroli atau yang dibawa petugas sambil berjalan kaki.

Mereka mengimbau rombongan pendukung pasangan calon yang berada di luar Gedung KPU Gresik.

"Mohon pakai masker dengan benar, jangan di dagu," kata salah seorang anggota Polres Gresik melalui pengeras suara di mobil patroli, Minggu (6/9/2020).

Secara bergantian, polisi memberikan arahan kepada massa pendukung yang menunggu di luar gedung.

Imbauan itu disampaikan sembari mengatur lalu lintas selama proses pendaftaran bakal calon bupati dan wakil bupati di KPU Gresik.

"Harap jaga jarak dan rajin mencuci tangan dengan sabun," kata polisi lainnya.

Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto mengaku, pihaknya tak akan lelah mengimbau masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19.

Apalagi, Kabupaten Gresik berada di zona oranye. Sehingga, masyarakat harus memiliki kesadaran untuk mematuhi protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah agar Gresik bisa menjadi zona hijau Covid-19.

"Untuk personel yang kita siagakan masih sama, sebanyak 189 personel," kata Arief di KPU Gresik.

Arief berharap, masyarakat Gresik bisa menjaga suasana etap aman dan kondusif selama tahapan Pilkada Serentak 2020.

"Kita berharap, suasana kondusif dan aman seperti saat ini dapat terus dijaga hingga setelah Pilkada nantinya," jelas Arief.