Dua Warga Jember Positif Corona Hadiri Resepsi Pernikahan di Kapuas Hulu, Empat Warga Tertular

PONTIANAK, KOMPAS.com – Enam warga yang menghadiri sebuah resepsi pernikahan di Kecamatan Badau, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat (Kalbar) positif corona.

Kepala Dinas Kesehatan Kalimantan Barat Harisson mengatakan, enam warga terinfeksi corona itu terungkap setelah satu di antara mereka mengalami demam pasca menghadiri resepsi pernikahan.

“Setelah diperiksa dan di-swab, hasilnya dinyatakan positif corona,” kata Harisson, Minggu (30/8/2020).

Dalam kontak tracing dan testing yang dilakukan, munculnya klaster baru di Kecamatan Badau tersebut diduga bermula dari datangnya dua warga Jember, Jawa Timur, untuk menghadiri resepsi pernikahan.   

“Jadi, yang positif dua warga Jember, dua orang dari penyelenggara pernikahan dan dua tenaga kesehatan setempat yang menghadiri undangan,” ucap Harisson.

Dengan kejadian itu, Harisson mengingatkan seluruh warga agar waspada terhadap orang yang datang atau baru pulang dari luar Kalbar.

Terutama yang dari perjalanan Surabaya Jawa Timur dan Jakarta.

"Karena, walaupun ada prosedur rapid test, ternyata sampai di Kalbar kan belum tahu,” ujar Harisson.

Menurut Harisson, warga yang positif corona dari Pulau Jawa atau Jakarta, virus yang dibawa di dalam tubuhnya berbeda.

Dan ini menjadi super spider. Artinya mereka akan dengan mudah dan cepat menyebarkan virus yang dibawa ke orang lain.

“Sehingga hal itu sangat membahayakan masyarakat Kalbar apabila kami tidak melaksanakan protokol kesehatan," terang Harisson.

Harrison mengimbau masyarakat patuh dalam menjalankan protokol kesehatan. Dan selalu waspada terhadap pelaku perjalanan ke luar daerah.

"Dan dalam kasus ini, dua warga dari Jember sudah menyebarkan ke keluarganya,” ujar Harisson.