Kapolsek Denpasar Selatan, Kompol I Nyoman Wirajaya mengatakan, janin itu diperkirakan dibuang di antara Pantai Padang Galak dan Pantai Matahari Terbit.
Diduga, janin bayi tersebut merupakan hasil hubungan gelap. Polisi masih menyelidiki temuan tersebut.
"Diperkirakan atas hubungan gelap. Dengan kejadian tersebut masih dilakukan penyelidikan," kaya Wirajaya saat dihubungi, Senin (10/8/2020).
Ia mengatakan, awalnya ada dua warga ke pantai untuk mencari uang kepeng dan tempurung kelapa.
Saat pencarian, mereka menemukan sebuah benda yang terlihat seperti bayi. Mereka pun melaporkan temuan itu kepada petugas desa.
"Setelah sampai dan dicek ternyata bayi orok," katanya.
Janin bayi itu dievakuasi ke RSUP Sanglah Denpasar untuk diperiksa. Saat ditemukan, kulit janin tersebut sudah terkelupas.
Janin yang diperkirakan berusia sekitar lima atau enam bulan itu juga tak terbungkus.
https://regional.kompas.com/read/2020/08/10/19284991/warga-temukan-janin-bayi-di-pantai-diduga-hasil-hubungan-gelap