Salin Artikel

Kontak dengan Pedagang Pasar Nglames yang Meninggal akibat Covid-19, 131 Orang Jalani Rapid Test

MADIUN, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan Kabupaten Madiun menggelar rapid test terhadap ratusan orang yang berkontak erat dengan pedagang Pasar Nglames yang meninggal akibat Covid-19.

Hasil rapid test 131 orang berkontak erat dengan pedagang berinisial DK (59) menunjukkan dua di antaranya reaktif.

“Kami mengikuti Permenkes 413 menurut alurnya diisolasi mandiri 14 hari. Dalam pemantauan itu perkembangan bagaimana apakah masuk sebagai suspek atau sembuh,” ujar Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Madiun dr Amam Santoso saat dihubungi Kompas.com, Minggu (9/8/2020).

Amam mengatakan, kedua pasien reaktif rapid test tersebut kondisi kesehatannya bagus.

Satu dari kontak erat yang reaktif rapid test merupakan warga yang pernah dijenguk DK saat sakit.

Selain itu, kata Amam, beberapa pedagang yang berkontak erat juga diwajibkan karantina mandiri.

Bila dalam 14 hari ada pengeluhan maka dilakukan pengecekan lebih lanjut.

Diberitakan sebelumnya, seorang pedagang Pasar Nglames, Kecamatan Madiun, Kabupaten Madiun, meningggal terpapar Covid-19. Sebelum meninggal, pria berinisial DK (59) pernah menengok temannya yang sakit.

Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Madiun, Mashudi yang dikonfirmasi Kompas.com, Sabtu (8/8/2020) malam menyatakan, pedagang Pasar Nglames itu meninggal Kamis (6/8/2020) lalu.

Hingga Sabtu (8/8/2020) jumlah kasus positif covid-19 di Kabupaten Madiun mencapai 56 orang. Rinciannya, sembuh 38 orang, dirawat 15 orang dan meninggal tiga orang.

https://regional.kompas.com/read/2020/08/09/20474761/kontak-dengan-pedagang-pasar-nglames-yang-meninggal-akibat-covid-19-131

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke