Salin Artikel

Gubernur NTT Berharap Tak Ada Lagi Cleaning Service yang Bersihkan Sampah ASN...

Hal ini diungkapkan Viktor saat bertemu para juri lomba kebersihan antarinstansi di lingkungan Pemerintah Provinsi NTT, di ruang kerjanya, Jumat (7/8/2020).

Menurut Viktor, kegiatan ini harus rutin dilakukan agar kebersihan benar-benar menjadi budaya hidup di NTT.

Viktor menyebutkan, ASN akan berbenah dan menyadari pentingnya kebersihan tempat kerja mereka jika lomba ini digelar secara rutin.

Kesadaran itu bisa tumbuh menjadi kebiasaan yang positif bagi para ASN di lingkungan Pemprov NTT.

"Inilah yang diharapkan dari dibuatnya lomba ini," ujar Viktor.

Viktor mengatakan, sekian lama para ASN beranggapan, kalau masalah kebersihan merupakan tanggung jawab petugas kebersihan atau cleaning service.

Hal itu, kata Viktor, yang membuat para ASN tak peduli dengan kebersihan lingkungan kantor.

"Ke depan tidak ada lagi cleaning service, jadi masalah kebersihan menjadi tanggung jawab semua pegawai," ujar Viktor.

Orang nomor satu di NTT itu meminta panitia memberikan penghargaan kepada instansi yang menyandang predikat terbersih.


Hadiah juga diberikan kepada instansi yang mendapatkan predikat terkotor. Sehingga, mereka mendapatkan motivasi dan lebih serius membersihkan sampah.

"Khusus bagi instansi yang meraih predikat terkotor tetap diberi hadiah, tetapi hadiahnya berupa tempat sampah yang berisikan sampah plastik, hal ini tentunya akan menjadi pukulan sekaligus motivasi agar ke depan mereka lebih serius memerangi sampah di instansinya," ujar Viktor.

Gubernur berharap, panitia juga mengadakan lomba kinerja antarinstansi di masa depan. Setiap instansi yang bekerja mencapai target yang telah dibuat akan memperoleh penghargaan.

Tujuannya agar setiap instansi mampu melayani masyarakat dengan maksimal sesuai tugas dan fungsi masing-masing.

https://regional.kompas.com/read/2020/08/07/18370381/gubernur-ntt-berharap-tak-ada-lagi-cleaning-service-yang-bersihkan-sampah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke