Salin Artikel

Bayi Usia 8 Hari di Kudus Meninggal, Terkonfirmasi Positif Covid-19

KUDUS, KOMPAS.com - Bayi berusia delapan hari asal Kecamatan Undaan, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, meninggal dunia terkonfirmasi positif Covid-19 berdasarkan   hasil pemeriksaan swab tenggorokan dengan metode polymerase chain reaction (PCR).

"Iya benar meninggal dunia kemarin. Sejak lahir hingga meninggal dunia, bayi tersebut masih di RSUD dr Loekmono Hadi Kudus," kata Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Kudus, dr Andini Aridewi saat dihubungi Kompas.com melalui ponsel, Selasa (4/8/2020).

Menurut Andini, bayi laki-laki tersebut dirawat di RSUD dr Loekmono Hadi, Kudus sejak 24 Juli 2020. 

Sementara itu, berdasarkan hasil rekam medis, bayi tersebut tidak memiliki penyakit penyerta.

Adapun hasil tes usap tenggorokan untuk ibunya dinyatakan positif Covid-19.

"Hasil swab untuk keluarga bayi dinyatakan negatif Covid-19 kecuali ibunya positif Covid-19. Kami masih menunggu hasil audit. Untuk kondisi dari kedua orangtua bayi baik," terang Andini.

Dijelaskan Andini, hingga saat ini sudah ada 15 anak lebih yang terinfeksi virus corona, termasuk di antaranya bayi di bawah usia lima tahun dan anak-anak usia antara 5-11 tahun.

"Untuk orangtua harus waspada terhadap penularan virus corona karena anak usia 5-11 tahun masih sangat rentan tertular," katanya.

Hingga Selasa (4/8/2020), kasus positif Covid-19 di Kabupaten Kudus yakni sebanyak 691 kasus dari dalam wilayah dan 189 kasus dari luar wilayah. 

Dari 691 kasus dalam wilayah tersebut, sebanyak 376 orang sembuh,  61 orang dirawat, 173 orang isolasi mandiri dan 81 orang meninggal dunia.

https://regional.kompas.com/read/2020/08/04/21283261/bayi-usia-8-hari-di-kudus-meninggal-terkonfirmasi-positif-covid-19

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke