Salin Artikel

Selain Alasan Ekonomi, Ibu Ini Jual Bayi Sendiri karena Tak Tahu Siapa Ayahnya

"Selain faktor ekonomi, pelaku juga tidak mengetahui siapa ayah dari anaknya tersebut. Makanya pelaku ingin anaknya tersebut diadopsi orang lain. Cuma caranya salah dalam mencari mengadopsi anaknya tersebut. Akibat perbuatannya pelaku diancam hukuman 15 tahun penjara," ujar Kapolsek Lubuk Begalung Andi Parningotan Lorena," ujar Kapolsek Lubuk Begalung Andi Parningotan Lorena kepada Kompas.com, Rabu (22/7/2020).

Wanita F saat ini sudah mendekam di kantor polisi untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

“Berdasarkan keterangan tersangka, anak tersebut dijual karena tidak mampu membayar uang persalinan. Pelaku terpaksa memberikan anaknya kepada orang lain untuk diadopsi serta membayarkan biaya persalinannya,” ujarnya.

Andi menjelaskan, setelah mendapat informasi mengenai ibu yang diduga menjual bayi yang baru dilahirkannya, polisi langsung melakukan penyelidikan.

“Setelah dilakukan penyelidikan, kami langsung bergerak dan menemukan tersangka dengan rekannya yang membantu mencarikan orang yang bisa membeli bayi," lanjut Andi.

"Saat kami interogasi pelaku mengakui perbuatannya," sambungnya,

Bayi malang tersebut dijual seharga Rp 3 juta. Uang Rp 3 juta tersebut digunakan untuk membiayai persalinan sebesar Rp 1 juta dan sisanya dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari pelaku.

“Pelaku meminta saudaranya untuk mencarikan orang yang mau mengadopsi dan membiayai persalinannya," ujar Andi.

Pelaku sendiri saat ini tinggal bersama saudaranya. Sedangkan suami pelaku saat ini sedang menjalani masa tahanan karena tersandung kasus narkoba.

https://regional.kompas.com/read/2020/07/23/15392841/selain-alasan-ekonomi-ibu-ini-jual-bayi-sendiri-karena-tak-tahu-siapa

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke