Salin Artikel

Kronologi ABK Jatuh dari Kapal dan Hilang di Laut Aru, Berawal Perbaiki Lampu Rusak

Diduga dia terpeleset saat memperbaiki lampu yang rusak dan jatuh ke lautan.

Nakhoda yang menyadari ABK-nya tak ada di kapal langsung putar balik dan mencarinya, namun belum membuahkan hasil.

Kepala Kantor Basarnas Ambon, Muslimin mengatakan peristiwa terjadi pada Sabtu (4/7/2020) malam.

“Kami baru mendapatkan laporan hari ini dan kami langsung kerahkan tim untuk membantu operasi pencarian,” kata Muslimin, kepada Kompas.com, Minggu (5/7/2020).

Nakhoda kapal juga mengaku masih melihat korban memegang kemudi kapal saat terbangun pukul 24.00 WIT hingga kemudian tertidur kembali.

"Tapi, sekitar pukul 01.30 WIT itu nakhoda kembali bangun dan tidak lagi melihat anak buahnya tersebut di kapal,” kata dia.

Mengetahui kondisi tersebut nakhoda langsung memutar balik kapalnya dan memerintahkan awaknya melakukan pencarian.

Lampu tiang buritan rusak

Menurut Muslimin, saat itu kondisi lampu tiang buritan rusak, sehingga Rizal saat itu berusaha memperbaikinya.

Diduga saat memperbaiki lampu itu, Rizal terpeleset dan terjatuh ke laut tanpa disadari teman-temannya.

"Penyebab jatuhnya korban ke laut diperkirakan karena terpeleset saat mencoba memperbaiki lampu yang rusak pada tiang buritan kapal,” kata dia.

Satu jam melakukan pencarian, nakhoda memutuskan untuk kembali ke pangkalan PPN Ambon.

Hingga Minggu petang, korban masih belum ditemukan.

Tim SAR gabungan bersama rekan korban masih terus melakukan pencarian terhadap korban.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Ambon, Rahmat Rahman Patty | Editor: Robertus Belarminus)

https://regional.kompas.com/read/2020/07/05/19261941/kronologi-abk-jatuh-dari-kapal-dan-hilang-di-laut-aru-berawal-perbaiki-lampu

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke