Salin Artikel

Kapolda Maluku Peringatkan Pihak yang Manfaatkan Isu Corona untuk Kepentingan Politik

Meski begitu, Baharudin tak menyebutkan secara rinci identitas pihak tersebut. 

“Ada saja yang ingin membuat suasana pandemi corona ini, sudah mulai dikait-kaitkan ke sana (pilkada),” kata Baharudin seusai mengikuti upacara Hari Bhayangkara ke-74 secara virtual di Markas Polda Maluku, Rabu (1/7/2020).

Terdapat empat kabupaten yang menggelar pilkada di Provinsi Maluku, di antaranya Kepulauan Aru, Maluku Barat Daya, Buru Selatan, dan Seram Bagian Timur.

Baharudin telah memerintahkan jajarannya mengawal pengamanan pilkada serentak wilayah itu.

Polisi, kata dia, juga akan mengawal penyaluran alat pelindung diri untuk menunjang penyelenggaraan pilkada serentak.

“Berkaitan dengan pilkada empat kabupaten di Maluku ini dari pusat sudah memperhitungkan termasuk APD yang akan digunakan selama tahapan pilkada maka inilah yang harus kita kawal betul-betul awasi pemanfaatannya kemudian tingkat kerawanan,” ungkapnya.

Netralitas Polri

Baharudin juga mengingatkan jajarannya, khususnya di empat kabupaten yang menggelar pilkada, agar tetap netral.

Polisi diminta tak terlibat dalam politik praktis.

“Mutlak bagi institusi kepolisian karena perintah dari Bapak Kapolri semua harus netral, semua harus adil di dalam melaksanakan pengamanan,” katanya.


Ia meminta seluruh polisi menjalankan tugas dengan rasa tanggung jawab tinggi dalam pengamanan pilkada serentak.

Sehingga, penyelenggaraan pilkada berjalan lancar dan tanpa gangguan.

“Mudah-mudahan empat kabupaten di Maluku itu bisa kita amankan dengan baik tanpa ada kejadian yang sama-sama tidak kita harapkan,” kata Kapolda Maluku.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Maluku Kombes Muhamad Roem Ohoirat menjelaskan maksud Kapolda Maluku terkait pihak yang memanfaatkan isu corona di pilkada serentak.

Roem mengatakan, jangan sampai ada pihak yang mulai memanfaatkan pandemi Covid-19 dan membagikan bantuan sosial untuk meraup dukungan dari masyarakat.

"Yang dimaksudkan Bapak Kapolda soal ada yang mulai memanfaatkan isu corona di pilkada itu, maksudnya jangan sampai ada pihak yang bagi-bagi bansos ke masyarakat terdampak corona untuk cari keuntungan," kata Roem.

Selain itu, Kapolda Maluku juga meminta calon kepala daerah tak menjegal lawan menggunakan isu corona.

"Lalu maksud Pak Kapolda tadi juga jangan sampai calon lain menjegal rivalnya dengan isu corona misalnya sata kampanye isu itu dimunculkan untuk menakuti masyarakat ini kan bisa bikin gaduh dan kereshaan di masyarakat," jelas Roem.

https://regional.kompas.com/read/2020/07/01/21431491/kapolda-maluku-peringatkan-pihak-yang-manfaatkan-isu-corona-untuk

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke