Meski Gunakan Pesawat Canggih, Speedboat Bawa 10 Pesepak Bola Tak Juga Ditemukan

Padahal, TNI AU telah mengerahkan pesawat intai jenis 737-200 yang dilengkapi dengan radar dan kamera canggih untuk membantu pencarian.

Pesawat telah dua kali melakukan pencarian, tetapi hasilnya nihil.

Komandan Pangkalan TNI Angkatan Udara (Danlanud) Pattimura Ambon, Kolonel Pnb Sapaun mengatakan, pencarian melalui udara dilakukan tepat di atas perairan Pulau Kur hingga Pulau Manggur yang diduga sebagai lokasi hilangnya speedboat.

“Pesawat sudah dilengkapi dengan peralatan radar canggih dan kamera dengan kemampuan yang cukup bagus. Kita telah melakukan pencarian di atas sasaran, tapi hasilnya nihil,” ujar Sapauan saat dihubungi, Kamis (4/6/2020).

Setelah satu setengah melakukan pemantauan lewat udara, pesawat akhirnya kembali.

Setelah itu pihaknya bersama Basarnas melakukan brifing untuk memulai pencarian kedua.

“Saat pencarian kedua kita mengubah sasaran karena mungkin sasaran pertama itu begeser,” katanya.

Kepala Basarnas Ambon Muslimin mengatakan, operasi pencarian speedboat hari ini dihentikan sementara dan akan dilanjutkan kembali, Jumat.

“Pencarian hari ketiga yang dilakukan tim SAR gabungan baik itu melalui udara dengan mengerahkan pesawat TNI AU dan dengan KN Salawaku, serta longboat warga melalui laut, tapi hasilnya masih nihil. Kita rencanakan akan melanjutkan pencarian besok,” kata Muslimin.

Diberitakan sebelumnya, sebuah speedboat berpenumpang 10 orang yang berlayar dari Desa Kanara, Pulau Kur Maluku Tenggara menuju Pulau Mangur, dilaporkan hilang di perairan Maluku Tenggara, Selasa (2/6/2020).

Kapal cepat tersebut hilang setelah mendahului lima speedboat lainnya saat berada di perairan Desa Hirit.

Kesepuluh penumpang yang dinyatakan hilang ini diketahui merupakan pesepak bola dan supporter yang akan mengikuti pertandingan di Pulau Mangur.