Salin Artikel

Teringat Masa Kecil, Dedi Mulyadi Menangis Lihat Bocah Penjual Jalangkote Di-bully

KOMPAS.com - Wakil Ketua Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPRRI) Dedi Mulyadi, tak kuasa menahan isak saat melihat video perundungan yang dialami Rz (12), bocah penjual jajanan jalangkote di Bonto-bonto Kecamatan Ma'rang, Kabupaten Pangkajene, Sulawesi Selatan.

Memori Dedi pun terlontar ke masa kecilnya saat berjualan es sewaktu masih duduk di bangku sekolah dasar.

Sambil menahan air mata, Dedi ungkapkan hal ini.

"Perlu keberanian untuk berjualan seperti itu, apalagi ditambah jadi korban bully," kata Dedi sambil terisak menahan tangis.

Setelah melihat video itu, Dedi mengaku langsung menelepon orangtua RZ (12) untuk menguatkan sekaligus memberi bantuan.

"Saya berusaha menguatkan mereka (Rz dan orangtuanya) dan saya memberikan sedikit bantuan," kata Dedi melalui telepon, Senin (18/5/2020).

Seperti diketahui, Dedi memberi bantuan berupa modal usaha bagi orangtuanya dan sebuah sepeda baru untuk RZ.

Dedi berharap dengan bantuannya, dapat membuat Rz lebih semangat membantu keluarganya.

"Bantuan itu saya sampaikan langsung kepada Rz dan orangtuanya setelah saya telepon mereka," akunya.

Sementara itu, melalui sambungan telepon, orangtua Rz hanya bisa membalas pemberian Dedi Mulyadi dengan ucapan terima kasih.

Muhammad Said, paman dari RZ, mengatakan, orangtua korban saat ini telah melaporkan aksi perundungan yang menimpa anaknya ke kantor polisi setempat. 

"Pagi ini kita sudah buat laporan ke polisi. Orangtuanya sudah diperiksa sebagai saksi," tutur Said.

Setelah itu, Said menceritakan, keponakannya tersebut sering mendapat "bully", tidak hanya sekali saja. 

"Ada tiga video, orangnya beda-beda," ungkapnya.

Video-video tersebut, menurut Said, dijadikan barang bukti dan dibawa orangtua RZ saat melapor ke polisi. 

Said mengatakan, pihaknya juga menyertakan hasil visum.

"Dari hasil visum ada lecet di lengannya. Kalau dipegang lengan kirinya dia teriak kesakitan," tuturnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, video aksi "bullying" yang menimpa RZ menjadi viral di media sosial.

Dari penelusuran Kompas.com, perundungan tersebut terjadi di lapangan di Kelurahan Bonto bonto, Kecamatan Ma'rang, Kabupaten Pangkajene, Sulawesi Selatan.

Saat itu, Rz terlihat mendapatkan kekerasan fisik. Selain dipukul, Rz penjual jalangkote juga dibanting oleh orang yang usianya jauh lebih tua.

(Penulis: Kontributor Bandung, Putra Prima Perdana | Editor: Farid Assifa)

https://regional.kompas.com/read/2020/05/19/04300091/teringat-masa-kecil-dedi-mulyadi-menangis-lihat-bocah-penjual-jalangkote-di

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke